Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Optimalisasi Pengelolaan Usaha Bagi Pelaku UMKM Ikan Asin Bu Kaya Di Lingkungan VIII Kelurahan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan Christnova Hasugian; Mangasa Sinurat; Hamonangan Siallagan
Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ) Vol. 5 No. 2 (2024): Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ceej.v5i2.5587

Abstract

Kegiatan PKM ini dilaksanakan telah berlangsung dengan baik untuk mewujudkan peran perguruan tinggi dalam memberi pemikiran serta memotivasi masyarakat pengusaha ikan asin di Lingkungan VIII Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan. Keberadaan pengusaha UMKM ikan asin di Kelurahan Belawan Bahari telah memiliki peran penting dalam mensuplai ikan asin sesuai kebutuhan masyarakat di Kecamatan Medan Belawan, bahkan sampai ke kota Medan dan kota lainnya. Akan tetapi para pengusaha belum mampu mengoptimalkan pengelolaan usaha baik dari segi; pemasaran digital, keterampilan Sumber Daya Manusia, kemampuan penyusunan laporan keuangan, dan pemahaman pemenuhan aturan hukum dalam mendukung legalitas berusaha Untuk menjalankan bisnis dengan sukses dan menghindari masalah keuangan di masa mendatang, perencanaan awal sangat penting untuk pengelolaan keuangan. Kegiatan pengabdian masyarakat melalui pelatihan ini telah menghapus perspektif dan pengetahuan sebelumnya yang menganggap penyusunan laporan keuangan tidak terlalu perlu dan tidak bermanfaat. Kegiatan PKM ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman pengusaha, mengenai pengelolaan usaha ikan asin Bu Kaya Membantu proses pencatatan transaksi keuangan (pembukuan) secara sederhana. Menguraikan aspek hukum berkaitan dengan perijinan usaha, perlindungan konsumen, dan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa di Desa Patumbak Kampung Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang pada Tahun 2022 Ayu Indah Lumban Gaol; Manatap Berliana Lumban Gaol; Mangasa Sinurat
AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis Vol. 4 No. 1 (2024): AKADEMIK: Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis
Publisher : Perhimpunan Sarjana Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37481/jmeb.v4i1.702

Abstract

The current problems of village governments are caused by the lack of implementation of Permendagri No. 20 of 2018, which emphasizes transparency, accountability, participation, regularity, and budget discipline in village financial management. Challenges involve low human resources, institutional effectiveness, village revenue governance, and community services. The focus of this research is the management of APBDes, considering concerns about cases of embezzlement of Village Funds in Deli Serdang Regency, such as in Sugau, Tanjung Morawa B, and Salabulan villages, which caused significant losses to state finances. The type of research used is qualitative, by analyzing how the Village Budget is managed. The data obtained is in the form of primary data, which is obtained directly from the results of the researcher's interview with informants. The results showed that Patumbak Kampung Village had prepared a village income and expenditure budget in accordance with Permendagri No. 20 of 2018, but at the stage of APBDes management, namely the implementation stage of Patumbak Kampung Village was not fully in accordance with Permendagri No. 20 of 2018 or only 90% was in accordance with Permendagri No. 20 of 2018.