Perdagangan internasional merupakan kegiatan pertukaran yang dilakukan suatu negara dengan negara lain berdasarkan legalitas perjanjian timbal balik. Selain itu, perdagangan internasional juga memfasilitasi tingkat industrialisasi yang lebih tinggi, perkembangan transportasi, globalisasi, dan kehadiran perusahaan multinasional. Oleh karena itu, tidak dapat dipungkiri bahwa perdagangan internasional merupakan salah satu aspek yang mempunyai dampak signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran penting perdagangan internasional terhadap ekspor di Indonesia. Dalam penelitian ini, metode yang penulis gunakan adalah metode penelitian deskrptif kualiatif. Metode penelitian deskriptif kualitatif diartikan sebagai metode yang fokus pada pengamatan yang mendalam. Oleh karenanya, kegunaan metode kualitatif ini dalam penelitian dapat menghasikan kajian atau suatu fenomena yang lebih kompherensif. Secara umum perdagangan internasional diartikan sebagai kegiatan impor dan ekspor antar negara. Perdagangan internasional, seperti impor dan ekspor, bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi. Keuntungan nyata dari perdagangan Internasional dapat mencakup peningkatan pendapatan pemerintah, cadangan devisa, negosiasi dan peningkatan permintaan tenaga kerja. Perdagangan internasional di Indonesia sendiri memegang peranan yang sangat penting dalam proses pembangunan baik secara langsung maupun tidak langsung. Perdagangan internasional menguntungkan perekonomian nasional, Namun dalam proses ini kita selalu menemui dinamika realistis yang tidak dapat dicapai, yakni upaya-upaya yang menghambat proses perdagangan internasional. Masalah terbesar dalam perdagangan internasional adalah hambatan bea cukai dan non-tarif yang ditetapkan oleh negara itu sendiri.Secara umum perdagangan internasional diartikan sebagai kegiatan impor dan ekspor antar negara. Perdagangan internasional, seperti impor dan ekspor, bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi. Keuntungan nyata dari perdagangan Internasional dapat mencakup peningkatan pendapatan pemerintah, cadangan devisa, negosiasi dan peningkatan permintaan tenaga kerja. Perdagangan internasional di Indonesia sendiri memegang peranan yang sangat penting dalam proses pembangunan baik secara langsung maupun tidak langsung.