Pendampingan dan pemberdayaan dayah salafiyyah merupakan langkah stategis yang dilakukan untuk meningkatkan sumberdaya personil. Pelaksanaan program pendampingan melalui pengabdian pada dayah Nurul Yaqin ini bermaksud untuk memperkokoh manajerial dan tatakelola organisasi dan administrasi untuk mendukung kelancaran manajerial oraganisasi dayah. Kegiatan pendampingan ini melibatkan pendekatan partisipatori action riset yang mengharuskan tim pendamping terlibat langsung dalam community relation Bersama sejumlah pengurus utama di lokasi pemberdayaan. Sejumlah tiga pesonil pendamping dan dua personil tenaga ahli bidang manajemen dan adminitrasi ikut terlibat dalam kegiatan pendampingan pada dayah, dengan sasaran meningkatkan kemampuan manajerial dan tatakelola administrasi pada lembaga dayah salafiyyah. Keterlibatan tim community relation memberi peluang yang luas kepada pengurus dayah untuk memperbaiki dan meningkatkan kapasitas manajerial dan tatakelola administrasi yang baik. Pengabdian/pendampingan ini menghasilkan tatakelola administrasi dan pola manajerial yang terstruktu pada dayah Nurul Yaqin. Keberhasilan ini terjadi melalui transfer pengetahuan tentang manajemen maupun cara-cara memformat dan menulis surat yang baik. Tim pelaksana pendampingan/pengabdian terjun langsung dan bersosialisasi dengan sejumlah pengurus dayah Nurul Yaqin, di Kecamatan Darul Ihsan, Kabupaten Aceh Timur. Oleh karena itu, pengabdian/pendampingan telah mampu meningkatkan tatakelola administrasi dan manajemen organisasi pada dayah. Dengan demikian, tim pelaksana merekomendasi tatakelola administasi berkelanjutan sehingga menambah baik kualitas dan struktur kepengurusan pada Dayah Nurul Yaqin.