Nur Ayu Amaliana
Universitas PGRI Madiun

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektifitas Gropyok Tikus Sebagai Solusi Bagi Petani Maju Di Desa Gentong, Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi Sendy Dwi Haryanto; Rollis Ayu Ditasari; Rihan Mustafa Zahri; Nur Ayu Amaliana
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 2, No 02 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v2i02.17229

Abstract

Tingginya produktivitas dan kualitas padi dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya memilih varietas bibit bermutu, pengaturan pengairan tanaman, dan tanam serempak dengan menerapkan teknik budidaya yang tepat. Gropyokan dilakukan dengan cara mencari liang/lubang tikus yang aktif pada galengan sawah, saluran pengairan, ataupun pada pinggir sungai. Desa Gentong merupakan salah satu desa di Kabupaten Ngawi yang mendapatkan dampak penurunan produktivitas padi akibat tikus yang banyak berkeliaran di area sawah petani. Bertempat di Desa Gentong Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi, peneliti ingin mengetahui keefektifan gropyok tikus untuk mengendalikan tikus sawah yang meresahkan petani. Kegiatan gropyok tikus memiliki potensi yang efektif sebagai proses pengendalian tikus di Desa Gentong. Saran yang dapat disampaikan dalam pengabdian ini adalah adanya kegiatan lanjutan dari kegiatan pengabdian ini sehingga hasil yang diharapkan dapat lebih meningkatkan pemahaman para petani tentang pengendalian hama tikus yang lebih aman.Kata Kunci: Efektifitas, Gropyok Tikus, Petani Maju, Hama, Padi.
Pendampingan Pengelolaan Keuangan tentang Bagaimana Membedakan antara Kebutuhan dan Keinginan pada Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Kemensos Ds. Pelang Lor Dsn. Tambakselo Timur RT.09 /RW.01 Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi Rollis Ayu Ditasari; Nur Ayu Amaliana
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 01 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i01.11794

Abstract

PKH atau Program Keluarga Harapan adalah program perlindungan sosial melalui pemberian uang non tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM). Mereka yang berhak mendapatkan PKH adalah yang memiliki ibu hamil/nifas/menyusui, dan/atau memiliki anak balita atau anak usia 5-7 tahun yang belum masuk pendidikan SD, dan/atau memiliki anak usia SD dan/atau SMP dan/atau anak usia 15-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar. Peserta PKH akan menerima bantuan apabila menyekolahkan anaknya dengan tingkat kehadiran tertentu, memeriksakan kesehatan dan/atau memperhatikan kecukupan gizi dan pola hidup sehat anak dan ibu hamil. Program semacam ini secara internasional dikenal sebagai Program Conditional Cash Transfers atau Program Bantuan Tunai Bersyarat.Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengurangi angka dan  memutus rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin.Hasil dari penelitian ini adalah berdasarkan analisis data yang dilakukan menggambarkan bahwa, pelaksanaan program keluarga harapan {PKH) sudah berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. dampak dari pelaksanaan PKH ini juga meningkatkan pengetahuan keluarga tentang pengelolaan keuangan dengan baik yaitu bagaimana membedakan antara kebutuhan dan keinginan dalam kehidupan sehari-hari selain itu masyarakat penerima bantuan juga berwirausaha burung perkutut di rumahnya masing-masing. Kata Kunci: PKH, Kebutuhan dan Keinginan, Burung Perkutut.