Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang terletak di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Dukungan Direktorat Jenderal Bina Marga pada Pembangunan KIT Batang diwujudkan dengan pembangunan jalan di dalam kawasan dan jalan akses menuju kawasan, salah satunya adalah Paket I.4-Pembangunan Jalan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang (Paket I.4-KITB). Paket ini merupakan crash program pembangunan jalan rigid pavement sepanjang 19,17 km yang harus diselesaikan dalam waktu 8,5 bulan dengan pagu anggaran Rp619 Miliar. Oleh karena itu, diperlukan inovasi metode kerja dalam rangka mendukung percepatan pelaksanaan pekerjaan Paket I.4-KITB agar dapat selesai tepat waktu, mutu, dan biaya. Salah satu inovasi yang dikembangkan oleh paket ini adalah metode sliding formwork dalam pembuatan U- Ditch. Penggunaan sliding formwork dibandingkan dengan metode cor di tempat (in situ) konvensional akan menghasilkan mutu sesuai spesifikasi, dimensi sesuai dengan shop drawing, serta secara estetika terlihat lebih baik. Biaya pelaksanaan lebih rendah karena metode sliding formwork tidak memerlukan penggunaan alat berat untuk menggeser panel bekisting. Produktivitas pekerjaan U-Ditch dapat ditingkatkan semula 24 meter per hari menjadi 48 meter per hari per grup pekerja. Inovasi sliding formwork dapat diterapkan di proyek konstruksi lain, karena proyek jalan identik pula dengan pekerjaan saluran, sehingga dapat dilakukan modifikasi dimensi sesuai dengan desain saluran proyek tersebut. Inovasi dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi merupakan salah satu bentuk kesigapan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam membangun negeri.