Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pendapatan Dan Curahan Tenaga Kerja Keluarga Pada Usaha Peternakan Sapi Potong Di Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah Riko Herdiansah; Agus Susanto; Miki Suhadi
JDP: Jurnal Dunia Peternakan Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Dunia Peternakan
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Tulang Bawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37090/jdp.v1i2.1216

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pendapatan peternak sapi pedaging dan menganalisis curahan tenaga kerja keluarga pada usaha peternakan sapi pedaging. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juli 2023 yang berlokasi di Desa Muji Rahayu Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah. Penentuan lokasi penelitian ditetapkan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan centra peternakan sapi pedaging dengan sistem pemeliharaan semi ekstensif dengan ciri digembalakan dan juga dikandangkan sehingga lebih mudah dalam perhitungan curahan tenaga kerjanya. teknik pengambilan sampel yang di lakukan adalah secara acak sederhana (simple random sampling). Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah primer dan data sekunder. Variabel yang diamati yaitu Karakteristik Responden, Biaya Produksi, Penerimaan, Pendapatan Usaha, dan Analisis Curahan Tenaga Kerja. Data yang diperoleh ditabulasi dan disajikan dalam bentuk tabel dan dibahas secara deskriptif.. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian yang telah dilakukan di Desa Muji Rahayu Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah disimpulkan bahwa pendapatan usaha ternak tertinggi adalah pada skala kepemilikan besar (>5 ST) sebesar Rp. 17.096.647,-/tahun.setelahnya yaitu skala kepemilikan menengah (3-5 ST) Rp. 15.341.647 dan yang terendah adalah skala kepemilikan kecil (<3 ST) sebesar Rp. 13.173.502,-/tahun. Curahan tenaga kerja keluarga yang tertinggi adalah pada skala kepemilikan besar (>5 ST) sebesar 3158 (JKP/tahun).selanjutnya diikuti oleh skala kepemilikan menengah (3-5 ST) sebesar 2294 (JKP/tahun) dan yang terendah pada skala kepemilikan kecil (<3 ST) sebesar 1671 (JKP/tahun)