Jailani
Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Perikanan, Universitas Mulawarman

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI KOMUNITAS MAKROZOOBENTOS YANG TERDAPAT PADA PADANG LAMUN DI PERAIRAN DUSUN MALAHING KOTA BONTANG KALIMANTAN TIMUR Idhham Cholid; Jailani; Paulus Taru
Jurnal Tropical Aquatic Sciences Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Tropical Aquatic Sciences
Publisher : Department of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Science, Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/tas.v2i2.514

Abstract

Dusun Malahing merupakan pemukiman pesisir Kota Bontang, tepatnya di Desa Tanjung Laut Indah, Kecamatan Bontang Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada pertengahan bulan November-Desember 2022. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komunitas Makrozoobentos dan pola distribusinya serta hubungan kerapatan lamun terhadap kelimpahan Makrozoobentos di perairan Dusun Malahing. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam penentuan lokasi stasiun dan menggunakan analisis regresi linier untuk menentukan kerapatan lamun dengan makrozoobentos yang ditemukan di lokasi penelitian. Analisis data pada penelitian yang digunakan berupa, kerapatan jenis dan kerapatan relatif, indeks ekologi, kelimpahan individu, dan hubungan kerapatan lamun dengan makrozoobentos. Ditemukan 2 jenis lamun yakni E.acoroides dan T.hemprichii. Kerapatan jenis E.acoroides = 856-372 tegakan/m2 dan T.hemprichii = 216-0 tegakan/m2, kerapatan relatif E.acoroides = 100.00%-65.96% dan T.hemprichii  = 34%-0%. Ditemukan 21 jenis makrozoobentos yang terdiri dari 4 kelas antara lain kelas bivalvia, gastropoda, achinoidea, dan asteroidea. berdasarkan Indeks ekologisnya, indeks keanekaragaman (H’) = 2,52-2,19 tergolong sedang, indeks keseragaman (E) = 0.89-0.84 tergolong sedang, dan indeks dominansi (D) = 0.16-0.10 tergolong rendah. Hubungan kerapatan lamun dengan makrozoobentos di perairan Dusun Malahing bersifat negatif. Kerapatan lamun tinggi berpotensi menghambat aktivitas dari organisme dasar karena sistem perakaran yang rapat, sehingga tidak ada ruang yang ideal untuk pergerakan bagi organisme tersebut.
ANALISIS POLA SEBARAN DAN KERAPATAN JENIS LAMUN SEBAGAI HABITAT IKAN DI PERAIRAN PANTAI KOTA BONTANG Yohanes Durianto; Jailani; Paulus Taru
Jurnal Tropical Aquatic Sciences Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Tropical Aquatic Sciences
Publisher : Department of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Science, Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/tas.v2i2.591

Abstract

Lamun merupakan tumbuhan air berbunga yang mempunyai kemampuan beradaptasi terhadap kehidupan. Kemudian, padang lamun merupakan ekosistem laut yang penting bagi biota perairan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pola sebaran dan kepadatan jenis lamun di perairan pesisir Kota Bontang Selatan. Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan dengan melakukan 4 kali pengambilan sampel di stasiun 1 dan 2 pada saat air pasang tertinggi. Beberapa parameter kualitas air yang dianalisis dalam penelitian ini adalah suhu, kekeruhan, salinitas, oksigen terlarut (DO) dan pH. Berdasarkan hasil analisis ditemukan tiga spesies utama pembentuk padang lamun di perairan pesisir Kota Bontang, yaitu Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii, dan Cymodocea serrulata. Pola sebaran lamun dipengaruhi oleh karakteristik substrat dan karakteristik kualitas air terutama salinitas, kekeruhan dan suhu. Selain itu, spesies E. acoroides relatif lebih tahan terhadap perubahan lingkungan sehingga pola sebarannya cukup luas. Secara umum kualitas air padang lamun di perairan pesisir Bontang secara umum stabil.