Novia D Kaprawi
Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Penggunaan Bedak Tabur Dengan Akne Vulgaris Pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Novia D Kaprawi; Lisa Yuniarti; Andi Sitti Fahirah Arsal; Nurelly N Waspodo; Andi Dhedie Prasatia Sam; Muhammad Dali Amiruddin; Fanny Iskandar
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 1 No. 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v1i2.154

Abstract

Akne vulgaris umumnya disebabkan oleh perubahan hormon dan peningkatan produksi sebum yang berlebihan. Akan tetapi, penggunaan kosmetik yang tebal dan berganti-ganti dapat menjadi salah satu faktor resiko akne vulgaris. Remaja sedang berada pada masa pubertas yang sering kali ingin mencoba sesuatu hal yang baru atau yang sedang ramai digunakan. Saat ini salah satu produk yang sedang ramai digunakan oleh remaja putri adalah bedak tabur. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan penggunaan bedak tabur dengan kejadian akne vulgaris pada mahasiswi angkatan 2017, 2018, 2019 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Makassar. Metode penelitian ini adalah analisis observasional dengan metode cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswi angkatan 2017, 2018, 2019 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Makassar yang bersedia menjadi responden, dan didapatkan sebanyak 96 orang yang sesuai dengan kriteria inklusi penelitian. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah data primer yakni kuesioner yang dibagikan melalui link google form. Hasil penelitian ini didapatkan yang menggunakan bedak tabur 79 orang dan 17 orang tidak menggunakan bedak tabur, kemudian yang mengalami akne vulgaris 64 orang dan 32 orang tidak mengalami akne vulgaris. Berdasarkan hasil analisis uji Chi-Square terhadap hubungan antara penggunaan bedak tabur dan kejadian akne vulgaris didapatkan nilai p-value 0,450. Kesimpulan penelitian ini, tidak terdapat hubungan bedak tabur dengan kejadian akne vulgaris pada mahasiswi angkatan 2017, 2018, 2019 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Makassar.