Nurhayati Nurhayati
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN INSOMNIA PADA NARAPIDANA DI LAPAS KELAS II A BANGKINANG Nurhayati Nurhayati; Muhammad Nizar Syarif Hamidi; Dhini Anggraini Dhilon
Excellent Health Journal Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/ew3y8r57

Abstract

Insomnia merupakan kondisi serius yang mempengaruhi lebih dari 60% populasi di lapas dan dikaitkan dengan agresi, kemarahan, impulsif, bunuh diri, dan peningkatan penggunaan layanan kesehatan di lapas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kejadian insomnia pada narapidana di Lapas Kelas II A Bangkinang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 14 - 20 Mei 2024 dengan jumlah sampel 62 responden yang diperoleh menggunakan teknik simpel random sampling. Teknik mengumpulkan data menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisi univariat dan bivariat dengan uji pearson chi-square. Hasil analisa univariat diperoleh 20 responden (32,3%) stres berat dan 32 responden (51,6%) mengalami insomnia. Hasil penelitian didapatkan tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kejadian insomnia pada narapidana di Lapas Kelas II A Bangkinang (p value 0,073 > 0,05). Diharapkan narapidana dapat mempraktikkan teknik relaksasi, seperti meditasi atau pernapasan dalam, untuk meredakan stres dan meningkatkan kemampuan tidur. Selain itu, menjaga pola tidur yang teratur dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman di dalam lapas juga dapat mengurangi insomnia.