Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Kabuyutan: Jurnal Kajian Iilmu Sosial dan Humaniora Berbasis Kearifan Lokal

EPISTEMOSUFI: RAHASIA ILMU DALAM PANDANGAN SULTANUL-AULIYA AL-JAILANI: EPISTEMOSUFI: RAHASIA ILMU DALAM PANDANGAN SULTANUL-AULIYA AL-JAILANI Ade Kosasih
KABUYUTAN Vol 3 No 2 (2024): Kabuyutan, Juli 2024
Publisher : PT. RANESS MEDIA RANCAGE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61296/kabuyutan.v3i2.258

Abstract

Ilmu merupakan suatu entitas abstrak pada manusia, tetapi dapat menyertai manusia untuk menopang kehidupan. Artikel ini mengungkapkan ilmu dalam paradigma sufistik Syekh Abdul Qodir Jailani yang tertuang dalam Kitab Sirr al-Asrâr. Penulisan artikel ini terinspirasi oleh sangat majunya ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada sekarang, tetapi banyak orang belum mengetahui apa esensi ilmu yang sebenarnya dalam paradigma sufistik. Kaum sufistik dituduh menjauh dari ilmu, karena mereka lebih mengedepankan spiritualitas sebagai motivasi hidup untuk mendekati Tuhan sedekat mungkin. Ternyata Jailani mengungkap ilmu ini dengan pandangan sufistiknya yang sarat dengan nilai-nilai ketuhanan yang hakiki, tetapi mengedepankan solusi untuk kehidupan umat manusia. Allah, Tuhan Sang Pemilik Ilmu, mentransfer ilmu kepada manusia melalui wahyu, ilham, dan proses-proses transmisi lainnya. Pembahasan mendalam dan kritis merupakan cara menggali makna serta menafsirkan teks. Hasil analisis dengan kritis, ilmu itu terdokumentasikan dalam Al-Quran, baik tersurat maupun tersirat. Pembagiannya adalah ilmu syariah, ilmu tarikah, ilmu ma’rifah, dan ilmu hakikat.