Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan financial distress atau faktor-faktor yang mempengaruhi financial distress. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian asosiatif kausal dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2018. Pemilihan sampel yaitu berdasarkan metode purposive sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 80 perusahaan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel profitabilitas, likuiditas, aktivitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap financial distress. Sedangkan leverage berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress.