<![CDATA[Latar Belakang: Prevalensi stroke di negara berkembang masih tinggi, terutama di Indonesia. Kesadaran masyarakat terhadap bahayanya stroke sangat penting untuk pencegahan stroke. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap stroke terutama lansia yang di sekitar Klinik Budhi Dharma Kalibata, Jakarta Selatan. Metode: Pengabdian masyarakat ini menggunakan eksperimen semu dengan desain one group pre-test dan post-test. Dilakukan survei cross sectional dengan wawancara berdasarkan kuesioner. Kuesioner terdiri dari tiga komponen yaitu karakteristik peserta, pengetahuan stroke, dan faktor risiko stroke. Intervensi dilakukan dengan metode presentasi menggunakan media leaflet. Paired sample T-test dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari intervensi yang diberikan. Hasil: Dari 33 lansia, 15 gugur sehingga 18 peserta komunitas yang memenuhi syarat untuk mengikuti post-test. Sebelum intervensi, 9 dari 10 domain pengetahuan stroke memiliki tingkat kesadaran yang rendah. Setelah intervensi, semua domain pengetahuan didominasi dengan hasil yang baik, 3 dari 10 domain pengetahuan dapat dijawab dengan 100% benar oleh peserta komunitas. Hasil uji Paired sample T-Test didapatkan hasil P Value/Sig (2-Tailed) 0.000 < 0.05, sehingga hasil perbedaannya signifikan. Kesimpulan: Pengabdian masyarakat dengan intervensi yang diberikan menggunakan leaflet berpengaruh terhadap tingkat kesadaran dan pengetahuan peserta terutama lansia mengenai stroke.]]>
