Nurul Nurkhasanah
Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI PEMBERIAN AIR DAN TINGKAT NAUNGAN TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN CABE JAMU (Piper retrofractum Vahl.) Nurul Nurkhasanah; Karuniawan Puji Wicaksono; Eko Widaryanto
Produksi Tanaman Vol. 1 No. 4 (2013)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prospek pengembangan cabe jamu (Piper retroractum Vahl.) cukup cerah sejalan dengan perkembangan industri obat tradisional. Namun prospek tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan produktivitas karena penerapan tehnik budidaya yang belum berpedoman pada standar Good Agricultural Practice (GAP). Cabe jamu biasanya diperbanyak secara vegetatif de-ngan cara stek, bahan stek diambil dari sulur panjat. Tingkat keberhasilan stek cabe jamu perlu didukung oleh faktor pendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman yaitu air dan cahaya matahari. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh ting-kat pemberian air dan naungan terhadap pertumbuhan bibit tanaman cabe jamu. Penelitian dilaksanakan di Desa Permanu, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang yang dilaksanakan pada bulan Mei sampai Agustus 2012. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi yang diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan naungan dan pemberian air mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabe jamu secara terpisah atau tidak memberi pengaruh secara bersamaan. Naungan 58% – 78% mampu meningkatkan luas daun dan berat kering total tanaman. Pemberian air 100% - 80% kapasitas lapang menunjukkan hasil terbaik pada peubah tinggi tanaman, berat kering total ta-naman dan persentase keberhasilan stek. Sedangkan pemberian air 60% kapasitas lapang menunjukkan hasil terbaik pada pe-ubah luas daun. Penggunaan naungan 58% – 78% dengan pemberian air 100% – 80% kapasitas lapang dapat digunakan dalam budidaya pembibitan tanaman cabe jamu. Keseragaman bahan stek dan pemelihara-an harus menjadi perhatian, terutama pe-meliharaan lingkungan tumbuh agar tanam-an tumbuh optimum. Kata kunci: cabe jamu, bibit, pemberian air, naungan, keberhasilan stek