This Author published in this journals
All Journal JUPKes
Nagoklan Simbolon
Program Studi Sarjana Gizi STIKes Santa Elisabeth Medan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENYULUHAN TENTANG DIET DASH DI PUSKESMAS KUTALIMBARU KABUPATEN DELI SERDANG Hetty Gustina Simamora; Lindawati Simorangkir; Mestiana Br Karo; Agustaria Ginting; Nagoklan Simbolon; Jev Boris; Elprida Sianturi; Rotua Elvina Pakpahan; Magda Siringo ringo
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kesehatan (JUPKes) Edisi Juni 2023
Publisher : STIKes Santa Elisabeth Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52317/

Abstract

Hipertensi salah satu penyakit tidak menular yang berbahaya yang dapat mengancam nyawa.Berdasarkan data prevalensi hipertensi di Indonesia menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, sebanyak 65.048.110 jiwa (34,1%). Penyebab tingginya kasus hipertensi yakni gaya hidup tidak sehat, seperti diet yang tidaksehat seperti makanan cepat saji, tidak rutin melakukan olahraga, dan kebiasaan yang tidaksehat.Penanganan dengan terapi farmakologis terdiri atas pemberian obat anti hipertensi yang memerlukan keteraturan waktu, dengan memperhatikan tempat, mekanisme kerja dan tingkat kepatuhan. Terapi non farmakologi yang dapat kita lakukan dengan mengatur pola makan yang sehat serta mengurangi konsumsi garam yang berlebihan. Salah satunya adalah memberikan penyuluhan tentang diet DASH (Dietary Approach to Stop Hypertension). Diet DASH (Dietary Approach to Stop Hypertension) adalah bentuk terapi non farmakologis hipertensi dalam bentuk diet makanan harian yang tinggi serat dan rendah lemak. Yang menjadi sasaran dalam pengabdian ini adalah keluarga yang tinggal bersama lansia hipertensi yakni di wilayah kerja Puskesmas Kutalimbaru Kab. Deli Serdang dengan jumlah peserta sebanyak 31 orang. Tim melakukan kunjungan ke rumah lansia untuk melakukan edukasi kepada keluarga dan lansia. Sebelum dan Sesudah melakukan edukasi berbasis keluarga tim memberikan kuesioner. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan yakni sebagian besar paham sebanyak 64, 52%, di wilayah kerja Puskesmas Kutalimbaru Kab. Deli Serdang. Hasil kegiatan ini diharapkan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran keluarga dalam merawat lansia hypertensi sehingga terhindar dari komplikasi.