Berkurangnya lahan yang tersedia untuk budidaya tanaman adalah salah satu ciri khas daerah perkotaan. Lahan pekarangan sebagian besar kurang dimanfaatkan, terutama untuk menanam sayuran. Lahan pekarangan milik warga di Kelurahan Mijen yang terletak di pusat Kota Semarang ini dapat dimanfaatkan meskipun ukurannya kecil. Memaksimalkan pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya sayuran merupakan tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan Februari 2024 di Kelurahan Mijen, dengan sasaran utama kelompok mualaf, kaum dhuafa, dan penyandang disabilitas. Empat puluh tiga orang berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian ini, meliputi mahasiswa, dosen, kaum dhuafa, Lazizmu Kota Semarang, kelompok mualaf, dan kelompok difabel. Terdapat sejumlah aktivitas yang dilakukan dalam kegiatan tersebut, seperti membuat media tanam untuk menanam sayuran. Sebanyak 69,2% dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta kegiatan mengetahui cara mengatur dan memelihara lahan tanam, dan 100% dari data menunjukkan bahwa peserta mengetahui cara membuat media tanam. Peserta kegiatan menyatakan bahwa kegiatan ini bermanfaat, dengan 71,3% mengharapkan bahwa program tersebut akan ditingkatkan dan berkelanjutan.