Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROGRAM PELATIHAN DETEKSI DINI DAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG PADA ORANG TUA SERTA GURU ANAK USIA 3-6 TAHUN DI TK DHARMA WANITA DUKUH 2 KECAMATAN NGADILUWIH Wulaningtyas, Eko Sri; Yanti, Entin Srihadi; Dari, Puspo; Alsabah, M. Akbar Husein; Puspitasari, Oktavia; Fauziah, Asmaul; Rahmadini, Siska Nuriya; Bale, Emerensiana
Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Abdi Masyarakat Mei 2023
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jaim.v6i2.4272

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berupa “Program Pelatihan Deteksi Dini Dan Stimulasi Tumbuh Kembang Pada Orang tua serta guru Anak Usia 3-6 Tahun Di TK Dharma Wanita Dukuh 2 Kecamatan Ngadiluwih”. Program ini dilatarbelakangi indikator SDG’s 4.2.1 yaitu anak usia dibawah 5 tahun yang berkembang dengan baik (on the track) dalam bidang Kesehatan, pembelajaran dan psikososial (BPS, 2018). Populasi anak Indonesia mencapai 31,56 % dari total seluruh penduduk, yaitu 84.4 juta anak (Kemen PPPA, 2020). Terdapat lebih dari 200 juta anak balita di seluruh dunia diperkirakan mengalami gangguan perkembangan kognitif dan sosial emosional (Zhang J et al, 2018). Anak menjadi modal kemajuan bangsa yang perlu mendapat jaminan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal (BPS, 2018). Setiap orang tua mengharapkan tumbuh kembang optimal bagi anak mereka, sayangnya hal ini tidak diiringi pengetahuan dan kemampuan yang optimal dan deteksi dini serta stimulasi tumbuh kembang anak. Penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan ibu terhadap perkembangan motorik anak usia balita di TK Dharma Wanita Desa Ringinsari Kediri (Eko Sri, 2022).  Tujuan kegiatan PKM yaitu 1) menjadi program percontohan dalam optimalisasi tumbuh kembang anak usia 3-6 tahun; 2) meningkatkan pengetahuan dan kemampuan orang tua dan guru yang memiliki/mengajar anak usia 3-6 tahun untuk dapat melakukan deteksi dini dan simulasi tumbuh kembang secara mandiri dan berkesinambungan. Target luaran yang ingin dicapai yaitu publikasi artikel pada jurnal ber ISSN (luaran wajib) serta modul aplikatif. Metode yang digunakan berupa penyuluhan, demo, pelatihan dan monitoring pasca kegiatan. Kegiatan PKM berlangsung selama 6 bulan (Agustus sampai Januari 2022).
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PEREMPUAN TERHADAP PENYAKIT INFEKSI MENULAR SEKSUAL Rahmawati, Rahmawati; Noorma, Nilam; Marwiyah, Nila; Yanti, Entin Srihadi; Yanti, Lilis Candra
Ensiklopedia of Journal Vol 6, No 3 (2024): Vol. 6 No. 3 Edisi 2 April 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v6i3.2330

Abstract

Sexually transmitted infections (STIs) are one of the most widespread and dangerous infectious diseases. More than 30 types of pathogens can be transmitted through sexual intercourse with clinical manifestations varying by sex and age. STIs rank in the top 10 reasons for seeking treatment in many developing countries, and the costs incurred can affect household income. The purpose of the study was to determine the relationship between the level of knowledge and attitudes of women towards sexually transmitted diseases. This study was conducted in the working area of the Tandun 1 Health Center with a sample of 92 respondents. The research design used was descriptive correlation using a research tool in the form of a questionnaire. The analysis used was frequency distribution and kai squared to analyze the relationship between variables. The results of this study indicate that there is a significant relationship between the level of knowledge (p value = 0.000 < α = 0.05) and attitude (p value = 0.000 < α = 0.05) with the incidence of sexually transmitted infections in the working area of Tandun 1 Health Center. The study recommends that the community of the Tandun 1 Health Center working area be able to increase knowledge about STIs and good attitudes to prevent STIs.Keywords: Sexually transmitted infections, knowledge, attitude