Literasi dinilai mampu membentengi perilaku tidak bermoral, tindak asusila dan sebagai payung dalam menumbuhkan karakter yang berdaya guna, jujur serta terpuji. Kemampuan anak di sekolah dasar lebih cepat dari orang dewasa, sehingga pengasahan kemampuan visual dinilai dapat meningkatkan kognitif anak bukan hanya dengan membaca secara biasa dan hanya berpaku pada buku-buku yang penuh tulisan. Kajian ini ditujukan agar menghadirkan variasi dalam literasi dan mempermudah siswa dalam memahami literasi dengan media dongeng keagamaan menggunakan wayang. Metode penelitian yang dipilih berupa literatur review yang bersumber dari penelitian dan kajian peneliti terdahulu. Literatur review yang ada dihasilkan dari analisis Critical Appraisal yang membandingkan kajian untuk menilai secara transparan perbedaan yang tertera dalam data suatu kajian. Hasil penelitian memfokuskan cara agar literasi dapat mempengaruhi karakter siswa, meningkatkan pengetahuan dan informasi secara langsung dan tidak langsung dengan dongeng kedaerahan yang memiliki amanat dan unsur penokohan dengan media wayang yang mengajarkan perilaku baik bagi kehidupan siswa sehari-hari dan membentuk anak didik yang berwawasan, berimajinasi tinggi, dan meningkatkan kemampuan visual dalam memahami informasi yang disajikan.