Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTASI SISTEM RUJUKAN PERSALINAN PESERTA JKN DI PUSKESMAS DARUSSALAM KOTA MEDAN Salwa, Fadillah; Fitria, Adinda Dwi; Dasopang, Lailatul Mahpuja; Gurning, Fitriani Pramita
Jurnal Kesmas Prima Indonesia Vol. 8 No. 2 (2024): Edisi Juli
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jkpi.v8i2.5213

Abstract

Rujukan yang tepat menjadi bagian dalam faktor penentu dalam meminimalkan angka kematian dan kesakitan ibu. Puskesmas sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) bertanggung jawab untuk mengidentifikasi risiko persalinan dan memproses rujukan ke rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menelaah implementasi pada sistem rujukan persalinan peserta JKN di Puskesmas Darussalam Kota Medan. Penelitian ini memakai pendekatan kualitatif studi kasus dengan menggunakan teknik pengumpulan data seperti teknik wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Sistem rujukan persalinan peserta JKN di Puskesmas Darussalam sudah bisa dilakukan saat trimester 1 dan trimester 3 dengan indikasi medis berupa keluhan ataupun ditemukannya komplikasi atau kelainan. Tahapannya meliputi registrasi online, anamnesis, dan pemeriksaan pasien di poliklinik KIA. Jika terdapat indikasi medis yang tidak dapat ditangani oleh pihak Puskesmas, pasien akan segera diarahkan ke rumah sakit rujukan sesuai keinginan pasien dengan menggunakan sistem PCare BPJS Kesehatan untuk membuat diagnosa dan menyimpan data pasien. Implementasi sistem rujukan persalinan di Puskesmas Darussalam Kota Medan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Sumber daya manusia kurang memadai karena tidak adanya apoteker, namun terdapat tiga orang bidang dan satu orang dokter umum yang telah mengikuti pelatihan USG. Sarana dan prasarana sudah memadai. Namun, terdapat kendala yang dirasakan pasien yaitu proses rujukan yang lama. Maka dari itu, diharapkan bagi pemerintah untuk meningkatkan kemampuan sistem informasi kesehatan untuk memantau dan mengevaluasi proses rujukan. Kata kunci: JKN, Puskesmas, Rujukan Persalinan
Perilaku Dan Sikap Karakteristik Serta Ekonomi Masyarakat Pesisir di Dusun XIV Desa Percut Fitria, Adinda Dwi; Khetri, Anggina Cucu; Salwa, Fadillah; Haridani, Hifza; Manik, Hubban Fathani; Khairani, Khovifah; Dasopang, Lailatul Mahpuja; Lestari, Ninis; Rahmawati, Nurul; Sagala, Shinny Syafitri; Arika, Romiza
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmujtama.v4i2.4542

Abstract

Coastal communities are people who live and live in coastal areas, namely transitional areas that mark the place of movement between land and sea areas or vice versa, where most of the people live from managing coastal and marine resources, either directly or indirectly. social characteristics that are firm, hard, and open. Coastal communities live as fishermen who depend on resources that are open access (sea) for their livelihood. The sea as the main resource for fishing is influenced by the climate, which is often irregular and high risk. Keywords: Community, Region, Characteristics
Studi Literature Perlindungan Hukum Bagi Pasien BPJS Dalam Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit Fitria, Adinda Dwi; Salwa, Fadillah; Khairani, Khovifah; Ujung, Sofia Rahma; Purba, Sri Hajijah
Indonesian Journal of Health Science Vol 4 No 3 (2024)
Publisher : PT WIM Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54957/ijhs.v4i3.923

Abstract

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sangat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia, khususnya yang menderita. Namun penerapannya tidak lepas dari banyak faktor, antara lain perbedaan fungsional antara pasien BPJS dan non-BPJS. Terdapat perbedaan antara berbagai rumah sakit, termasuk RSUD, dalam pelayanan yang diberikan kepada pasien BPJS dan non-BPJS. Pasien BPJS mempunyai masa rawat inap yang lebih singkat, ruang kamar yang lebih sedikit, dan masa pengobatan yang lebih lama. Terkadang sikap dan respon petugas kesehatan terhadap pasien BPJS buruk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meninjau literatur tentang “Dukungan hukum pasien BPJS di rumah sakit”. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah pendekatan kajian pustaka. Penelitian sastra, disebut juga penelitian sastra, adalah pengumpulan data dari sumber-sumber kepustakaan dan penelitian sejarah. Penelitian ini menggunakan data yang disajikan atau tersedia, bukan data lapangan atau saksi mata kejadian dan menggunakan data sekunder. Faktor yang menghambat pasien mengetahui haknya antara lain kurangnya informasi rumah sakit, tidak dibayarnya biaya pengobatan oleh BPJS, dan tidak dipatuhinya peraturan rumah sakit. Upaya BPJS Kesehatan untuk menjamin hak-hak peserta BPJS Kesehatan mencakup pegawai masing-masing rumah sakit yang terlibat langsung di fasilitas BPJS Kesehatan. Perlindungan hukum antara pasien reguler dan pasien BPJS memastikan bahwa kedua pasien berhak mengakses dan menerima pelayanan kesehatan yang baik dan aman. Namun pasien BPJS harus membayar dan mengikuti sistem rujukan. Penyelenggaraan perlindungan hukum terhadap pasien yang masuk JKN-KIS tercermin dari terlaksananya hak pasien untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit dan mematuhi peraturan perundang-undangan.