Pembelajaran abad 21 menekankan pada kemampuan berpikir kreatif serta pembelajaran yang berpusat pada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran project based learning (PjBL) terintegrasi etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran IPA kelas VII di SMPN 2 Pujut. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi experiment desain penelitian non-equivalent control group dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII di SMPN 2 Pujut sebanyak 98 siswa dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil uji hipotesis dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kreatif siswa di kelas VII yang menerapkan model pembelajaran Project Based Learning terintegrasi etnosains yaitu 76,68 tergolong dalam kategori yang kreatif dan yang menerapkan model pembelajaran konvensional yaitu 69,00 tergolong dalam kategori cukup kreatif. Hasil uji hipotesis dengan statistik uji Independent T-test menunjukkan nilai signifikansi 0,006 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Project Based Learning terintegrasi etnosains terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran IPA kelas VII di SMPN 2 Pujut.