Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Gizi Melalui Leaflet “Isi Piringku” dalam Upaya Pencegahan Obesitas pada Mahasiswa di Poltekkes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan Aceh selatan Rahmi, Cut; Rasima, Rasima; Yasni, Hilma; Asmanidar, Asmanidar; Orisinal, Orisinal; Julissasman, Julissasman; Husaini, M
Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Kuras Institute & Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/00202404825000

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan tentang “Edukasi Gizi Melalui Leaflet “Isi Piringku” Dalam Upaya Pencegahan Obesitas Pada Mahasiswa di Poltekkes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan Aceh Selatan”. Mitra dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah Poltekkes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan Aceh Selatan. Solusi permasalahan yang ditawarkan dalam upaya pencegahan terjadinya obesitas pada remaja adalah melalui penyuluhan tentang “isi piringku” yang sedang digalakkan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan. "Isi Piringku" menggambarkan porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring yang terdiri dari 50 persen buah dan sayur, dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein. "Isi Piringku" juga menekankan untuk membatasi gula, garam, dan lemak dalam konsumsi sehari-hari. Tujuan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan perubahan perilaku mahasiswa dalam mengkonsumsi asupan gizi seimbang. Manfaat kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini agar mahasiswa mengetahui pentingnya mengkonsumsi menu seimbang melalui “isi Piringku”.
Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Pada Anak Pra Sekolah Yang Menjalani Hospitalisasi Di Ruang Anak RSUD Yuliddin Away Tapaktuan Susanti, Susanti; Masyudi, Masyudi; Gustini, Sri; Rasima, Rasima
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3346

Abstract

Hospitalisasi pada anak dapat menimbulkan kecemasan dan stress dimana hal itu diakibatkan karena adanya perpisahan, kehilangan kontrol, ketakutan mengenai kesakitan pada tubuh, serta nyeri dimana kondisi tersebut belum pernah dialami sebelumnya. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pada anak pra sekolah yang menjalani hospitalisasi di ruang anak RSUD Yuliddin Away Tapaktuan. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cros-sectional. Populasi adalah pasien anak yang dirawat diruang rawat anak dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan terakhir terhitung mulai bulan Januari, Februari, dan Maret 2021 berjumlah 94 orang. Jumlah sampel sebanyak 31 orang. Teknik pengambilan sampel accidental sampling. Analisa data menggunakan uji Chi Square. Hasil uji Mann Whitney test diperoleh ada hubungan lama hari rawat dengan tingkat kecemasan p value 0,004 <α= 0,05), ada hubungan lingkungan rumah sakit dengan tingkat kecemasan p value 0,004 < α= 0,05), ada hubungan Emosi yang ditekan dengan tingkat kecemasan p value 0,009 < α= 0,05), tidak ada hubungan sebab – sebab fisik dengan tingkat kecemasan p value 0,292 < α= 0,05). Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan kepada institusi pelayanan dan menjadi pedoman untuk meminimalkan kecemasan pada anak yang dirawat di rumah sakit.Kata Kunci : Hospitalisasi, Pra Sekolah, Tingkat KecemasanHospitalization in children can cause anxiety and stress where it is caused by separation, loss of control, fear of bodily pain, and pain where these conditions have never been experienced before. The purpose of this study was to determine the factors associated with the level of anxiety in pre-school children undergoing hospitalization in the children's room at Yuliddin Away Hospital Tapaktuan. This type of quantitative research by design is cross-sectional. The population is pediatric patients who were treated in pediatric wards in the last 3 (three) months starting from January, February and March 2021 totaling 94 people. The number of samples is 31 people. Sampling technique accidental sampling. Data analysis using test Chi Square. Results test Mann Whitney test It was found that there is a relationship between the length of treatment days and the level of anxiety p value 0.004 <α= 0.05), there is a relationship between the hospital environment and anxiety levels p value 0.004 < α= 0.05), there is a relationship between suppressed emotions and anxiety levels p value 0.009 < α= 0.05), there is no relationship between physical causes and anxiety level p value 0.292 < α= 0.05).The results of this study can provide input to service institutions and serve as guidelines for minimizing anxiety in children who are hospitalized.Keywords : Hospitalization, Pre School, Anxiety Level
The Effectiveness of Lecture Media and Poster Media Education Methods in Preventing Anemia in Female Students at the Darul Wustha Islamic Boarding School Asmanidar, Asmanidar; Rasima, Rasima; Julissasman, Julissasman; Hasritawati, Hasritawati
JATAED: Journal of Appropriate Technology for Agriculture, Environment, and Development Vol. 1 No. 2 (2024): JATAED: Journal of Appropriate Technology for Agriculture, Environment, and Dev
Publisher : LEMBAGA KAJIAN PEMBANGUNAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN (LKPPL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62671/jataed.v1i2.39

Abstract

Anemia in adolescent girls is still quite high, according to the World Health Organization (WHO), the prevalence of anemia in the world ranges from 40-88%. According to WHO, the incidence of anemia in adolescent girls in developing countries is around 53.7% of all teenage girls, anemia often attacks teenage girls due to stress, menstruation, or late meals. Data on the prevalence of anemia in teenage girls for the South Aceh Provincial Health Office is not yet available, as is the prevalence for female students at the Darul Wustha Islamic Boarding School Dayah, West Labuhan Haji District. This is because routine monitoring of anemia has never been carried out. However, the results of research that has been conducted in several areas in South Aceh still show a high incidence of anemia in adolescent girls. Zubir's 2018 study of Adolescent Girls at the AsSyifa School Health Vocational School in Banda Aceh showed that 44% had moderate anemia. Mirani's 2021 study found that the prevalence of anemia in female adolescents with iron deficiency in Langsa City was 33.7%. Objective: To determine the effectiveness of knowledge about anemia before and after providing counseling using lecture methods and poster media to female students at the Darulwustha Islamic Boarding School Dayah, West Labuhanhaji District, South Aceh Regency. This study used a quasi-experimental method and utilized a pretest and posttest design, namely by taking initial measurements before and after treatment was given. The population in this study were all new female students totaling 40 people. The results of this study with a pre-test value of 7.96, a post-test value of 17.18, and a PValue value of 0.000.