Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Profil Penggunaan Napza Dikalangan Masyarakat berdasarkan Karakteristik Pasien Napza di Kecamatan Pantai Labu Nurhayati, Talitha Syafira; Waruwu, Nur Ainun; Adilah, Shofiyyah; Triyoolanda, Anggun; Harahap, Reni Agustina
Health Information : Jurnal Penelitian Content Digitized
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Narkoba, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya (NAPZA) ialah bahan kimia atau obat-obatan apabila tertelan dapat menyebabkan dampak yang merugikan bagi tubuh manusia. Napza tergolong zat psikoaktif yang merupakan zat sangat berpengaruh pada otak sehingga dapat menimbulkan perubahan pada perilaku, perasaan, pikiran dan kesadaran Alasan penggunaan Napza didasari karena ingin mencoba dan tergiur dengan tawaran atau ajakan teman. Penggunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (NAPZA) di Sumatera Utara diperkirakan sekitar 1,5 juta orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan metode cross sectional. Responden pada penelitian ini adalah total seluruh kunjungan pasien puskesmas Pantai Labu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profil penggunaan napza di kalangan masyarakat Kecamatan Pantai Labu berdasarkan karakteristik pasien selama tahun 2022. Dari total 39 pasien memiliki riwayat pengguna NAPZA. Pengguna NAPZA sebagian besar berjenis kelamin laki-laki (39%), berasal dari kelompok usia 26-35 tahun sebanyak 18 kasus (46,2%), sebagian besar pengguna NAPZA memiliki diagnosa penyakit skizofrenia sebanyak 17 kasus (43,6%).
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN SKABIES PADA REMAJA PUTRI DI MADRASAH ALIYAH Adilah, Shofiyyah; Ashar, Yulia Khairina; Agustina, Dewi
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 16 No 2 (2024): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung (IN PROGRESS)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v16i2.2611

Abstract

Skabies merupakan penyakit kulit menular yang banyak terjadi di daerah pemukiman dengan kepadatan penduduk yang tinggi seperti pondok pesantren. Penyakit ini jika tidak ditangani dengan baik akan mengganggu kenyamanan dan dapat menghambat pencapaian hasil belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana perilaku pencegahan skabies remaja putri di Madrasah Aliyah Al-Uswah. Penelitian ini dilakukan di bulan februari 2024 di Pondok Pesantren Al-Uswah Kuala Kabupaten Langkat. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain studi cross-sectional.Populasinya berjumlah 100 remaja putri.Sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling dengan jumlah 100.Instrumen yang digunakan berupa kuesioner perilaku pencegahan skabies. Perilaku dalam menghentikan penyebaran penyakit skabies merupakan variabel terikat, sedangkan pengetahuan dan sikap merupakan Variabel bebas.  Berdasarkan hasil penelitian 54% responden menunjukkan perilaku negatif untuk menghentikan penyebaran skabies, 10% responden memiliki sikap yang kurang, dan 55% responden kurang mendapatkan informasi yang tepat. Hasil uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan antara sikap dengan perilaku (p=0,002) dan antara pengetahuan dengan perilaku (p=0,019) dalam mencegah penyebaran penyakit skabies. Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa pada remaja putri yang bersekolah di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al Uswah terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku untuk menghindari penyebaran penyakit skabies.  Direkomendasikan untuk melakukan upaya promotif dan preventif seperti edukasi masyarakat tentang Perilaku Pencegahan Skabies dan penyelenggaraan Poskestren (Pos Kesehatan Pesantren) diperlukan koordinasi dengan petugas kesehatan setempat.