Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal e-Journal BUDIDAYA PERAIRAN JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Batubara, Juliwati P.
Unknown Affiliation
Arts Humanities Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Teknik pembenihan ikan Nila (Oreochromis niloticus) di PT Mina Prima Sejahtera Yoanda, Ade Corrie; Wati, Kurnia; Rani, Pupita Dewi; Rahmayani, Zuhilda; Batubara, Juliwati P.
e-Journal BUDIDAYA PERAIRAN Vol. 11 No. 2 (2023): April - Desember
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35800/bdp.v11i2.53373

Abstract

Ikan nila salin (Oreochromis niloticus) adalah ikan nila yang dibudidayakan pada perairan payau dengan memanfaatkan sifat euryhaline (dapat mentoleransi perubahan salinitas dengan rentang yang lebar). Ikan nila dapat hidup, tumbuh dan berkembang dengan optimal pada salinitas 0 - 30 ppt. Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari teknik pemijahan ikan Nila. Pengumpulan data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari pengamatan langsung baik itu kerja lapangan maupun informasi serta wawancara dengan staf atau karyawan yang terkait didalamnya, sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Pemijahan alami pada ikan nila dengan bobot induk betina 800 gram menghasilkan fekunditas, fetilization rate, dan heaching rate yang tinggi. Nilai Fekunditas yang dihasilkan adalah 3.000 butir, nilai FR yang dihasilkan adalah 83,33%, nilai HR yang dihasilkan adalah 80%. Nilai yang telah dihasilkan dari pemijahan alami ini tergolong tinggi dan hasilnya baik. Derajat penetasan telur yang tinggi dipengaruhi oleh kualitas telur, kualitas air, dan cara menangani masa penetasan. Kata kunci: pemijahan, reproduksi, induk nila, penetasan telur
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA TUBIFEX DI UPR MEKAR JAYA DI DESA SUKADAMAI, KECAMATAN PULO BANDRING, KABUPATEN ASAHAN, SUMATERA UTARA Batubara, Juliwati P.; Mustamu, Novilda Elizabeth; Sahla, Hilmiatus; Rumondang, Rumondang; Butar-butar, Zuhilda Rahmayani; Sinaga, Awal Barokah; Wahyudi, Akmal; Ningrum, Hesti Sulistia; Pahmi, Pahmi; Daulay, Mhd Adi Firmansyah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 29, No 4 (2023): OKTOBER-DESEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v29i4.50461

Abstract

Tubifex dengan media tumbuh kotoran ayam dan limbah ampas tahu memiliki kandungan nutrisi yang tinggi seperti kadar protein sebesar 62,36%, kadar abu 7,61%, kadar lemak 23,36%,  serat kasar 3,76% dan BETN 2,89%. Terbatasnya ketersediaan tubifex berpengaruh  terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan larva ikan gurami sehingga dapat mengakibatkan kematian pada larva ikan gurami. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan UPR Mekar Jaya dan masyarakat sekitar mengenai teknik pembuatan media tumbuh tubifex. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu melakukan pelatihan dan pendampingan sebagai media pembelajaran masyarakat agar dapat berjalan dengan lancar. Materi yang diberikan dalam kegiatan yang berlangsung untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tetang teknik budidaya tubifex, sehingga warga mampu menyelesaikan masalah yang terjadi dalam membudidayakan benih ikan. Kegiatan ini sangat penting dalam mendukung keberhasilan budidaya tubifex yang di lakukan di UPR Mekar Jaya. Peserta pelatihan mampu memahami informasi yang diberikan narasumber dengan sangat baik, kegiatan berlangsung dengan komunikatif dengan sesi tanya jawab serta sesi diskusi tentang budidaya tubifex. Dalam kegiatan ini target yang dituju adalah UPR Mekar Jaya yang berada di Desa Sukadamai, Kec. Pulo Bandring, Kab. Asahan. Setelah dilakukan pelatihan oleh tim pengabdian, UPR Mekar Jaya mengetahui cara membuat media tumbuh cacing sutera tanpa didampingi lagi oleh tim peneliti.
Co-Authors Butar-butar, Zuhilda Rahmayani Daulay, Mhd Adi Firmansyah Mustamu, Novilda Elizabeth Ningrum, Hesti Sulistia Pahmi Pahmi Rahmayani, Zuhilda Rani, Pupita Dewi Rumondang, Rumondang Sahla, Hilmiatus Sinaga, Awal Barokah Wahyudi, Akmal Wati, Kurnia Yoanda, Ade Corrie