Penggunaan media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern, termasuk bagi anak-anak. Meskipun menawarkan berbagai manfaat seperti akses informasi dan komunikasi, media sosial juga membawa dampak negatif, seperti kecanduan, paparan konten tidak pantas, dan risiko cyberbullying. Di Desa Pauh Angit Hulu, anak-anak semakin rentan terhadap dampak ini karena kurangnya literasi digital dan pengawasan orang tua. Untuk itu, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menyelenggarakan workshop edukasi tentang penggunaan Google Parental Control guna meminimalisir risiko tersebut. Melalui pendekatan edukatif, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran digital orang tua dan anak, serta menciptakan lingkungan yang aman dan bertanggung jawab dalam penggunaan media sosial.