Nurhanifa, Putri Alika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERAN MODAL PSIKOLOGIS DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KETERIKATAN KERJA AGEN ASURANSI AGENCY X Nurhanifa, Putri Alika; Zamralita; Permata Sari, Meylisa
Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni Vol. 8 No. 2 (2024): Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmishumsen.v8i2.27390.2024

Abstract

Keberhasilan individu dalam mencapai kinerja yang tinggi memerlukan peran dari keterikatan kerja, demikian pula dengan agen asuransi. Beberapa faktor yang dapat memengaruhi keterikatan kerja yaitu modal psikologis dan dukungan sosial. Keterikatan kerja merupakan keadaan di mana individu terikat secara positif dalam pikiran, merasa puas dengan pekerjaan, yang dicirikan dengan semangat, dedikasi, dan absorpsi. Modal psikologis merupakan kondisi positif dari psikologis individu yang meliputi aspek harapan, resiliensi, optimisme, dan efikasi diri. Dukungan sosial merupakan sejumlah interaksi sosial yang memberikan bantuan dan tersedia di lingkungan kerja yang dapat berasal dari teman, orang terpenting dalam hidup, dan keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran modal psikologis dan dukungan sosial terhadap keterikatan kerja. Partisipan penelitian ini adalah 182 agen asuransi berusia 19 hingga 54 tahun yang bekerja di Agency X. Metode penelitian yang digunakan yaitu non-probability dengan purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah Psychological Capital Questionnaire, Multidimensional Scale of Perceived Social Support, dan Utrecht Work Engagement Scale (UWES). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal psikologis dan dukungan sosial secara bersama-sama maupun secara parsial berperan terhadap keterikatan kerja agen asuransi Agency X. Penelitian ini memiliki implikasi bagi perusahaan untuk dapat merancang program intervensi guna meningkatkan keterikatan kerja agen asuransi Agency X.