Kemampuan koneksi matematika sangat penting untuk dimiliki mahasiswa dan memiliki keterkaitan yang erat dengan penyelesaian masalah khususnya etnomatematika dan perbedaan gender. Namun faktanya matematika sering dianggap sebagai bidang untuk laki-laki. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplor kemampuan koneksi matematika mahasiswa dalam menyelesaikan masalah etnomatematika kultur Arek ditinjau dari perbedaan gender. Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengambilan subjek dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Subjek penelitian yang dipilih yaitu berdasarkan perbedaan gender dan dipilih 2 mahasiswa laki-laki dan 2 mahasiswa perempuan. Instrumen penelitian menggunakan (1) Tes Tulis Kemampuan Koneksi Matematika dan (2) Pedoman Wawancara. Triangulasinya menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data mengguankan (1) Reduksi data, (2) Sajian data, dan (3) Penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh bahwa (1) Kemampuan koneksi matematika mahasiswa laki-laki dalam menyelesaikan masalah etnomatematika Kultur Arek termasuk kategori kurang dan kurang sekali. Mahasiswa laki-laki menuliskan jawabannya sampai akhir dan tidak menyelesaikan jawaban sampai akhir, akan tetapi jawaban yang diperoleh tidak tepat dikarenakan mereka mengalami kesulitan, menuliskan jawaban sampai akhir, akan tetapi jawabanya tidak tepat, tidak menuliskan jawaban sampai akhir sehingga tidak.