p-Index From 2019 - 2024
0.751
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Paramaedutama
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Perencanaan Karir Studi Siswa di SMA Islam Al Falah Kota Jambi Humairah, Suci; Sutja , Akmal; Amanah , Siti
Jurnal Paramaedutama Vol 1 No 2 (2023): Paramaedutama
Publisher : PT. Nafatima Gresik Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberhasilan karir hanya dapat dicapai oleh siswa yang memiliki perencanaan karir yang baik, terutama perencanaan karir studinya di masa depan. Oleh karena itu, untuk mewujudkan semua hal yang direncanakan tersebut siswa memerlukan suatu dorongan yang menjadi penguat semua perencanaan karirnya, termasuk dorongan ataupun motivasi belajar dalam perencanaan karir studi Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap tingkat persentase dan pengaruh motivasi belajar terhadap perencanaan karir studi siswa di SMA Islam Al Falah Kota Jambi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Islam Al Falah Kota Jambi sebanyak 180 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah 125 orang siswa yang diambil dengan teknik simple random sampling. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survey. Dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan instrumen yaitu angket motivasi belajar dan perencanaan karir studi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum tingkat motivasi belajar berada pada klasifikasi sedang dengan persentase 55,10% dan perencanaan karir studi berada pada klasifikasi tinggi dengan persentase 60,08%. Melalui analisis data yang diperoleh dari hasil analisis regresi sederhana sebesar 0,210 dipersentasekan menjadi 21,0% termasuk dalam nilai determinasi cukup kuat berdasarkan kriteria penafsiran pengaruh.
Pengaruh Self Efficacy Terhadap Motivasi Belajar Siswa di SMP N 9 Kota Jambi Tria Martina, Nur Kholifah; Sutja , Akmal; Sarman , Freddi
Jurnal Paramaedutama Vol 1 No 3 (2024): Paramaedutama
Publisher : PT. Nafatima Gresik Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap siswa yang memiliki kemampuan sederhana dengan motivasi yang tinggi dalam belajar akan memberikan dampak positif bagi siswa agar ia terdorong untuk bertindak melakukan sesuatu sehingga mencapai hasil atau tujuan tertentu. Dengan adanya motivasi, siswa akan belajar lebih rajin, ulet, tekun dan dapat konsentrasi dalam pembelajaran. Motivasi belajar diartikan sebagai keadaan psikologis yang memacu seseorang untuk melakukan tindakan dan sebagai daya penggerak untuk menimbulkan kegiatan belajar, sehingga tujuan belajar akan tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat self efficacy siswa, untuk mengetahui tingkat motivasi belajar siswa dan untuk mengungkapkan ada atau tidaknya pengaruh self efficacy terhadap motivasi belajar siswa siswa SMP N 9 Kota jambi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII dan VIII SMP N 9 Kota jambi sebanyak 489 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik simple random sampling. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan expost facto. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket dan untuk mengetahui ketepatan instrument dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Adapun teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan persentase formula C, uji normalitas, uji linearitas serta analisis regresi sederhana dengan menggunakan bantuan SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil R square pada R tabel menunjukkan koefisiensi determinasi berada pada angka 0.138 atau 13,8%. Kriteria penafsiran pengaruh determinasi 0.138 atau 13,8% berada pada kategori rendah tapi pasti (0,05-0,16) maka penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel self efficacy (X) terhadap variabel motivasi belajar (Y).
Gambaran Pemahaman Siswa Terhadap Disiplin Sekolah di SMP N 7 Muaro Jambi Sari, Fetty Purnama; Sutja , Akmal; Zubaidah
Jurnal Paramaedutama Vol 1 No 4 (2024): Paramaedutama
Publisher : PT. Nafatima Gresik Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kedisiplinan merupakan serangkaian perilaku yang menunjukan ketaatan, kepatuhan, serta ketertiban seorang individu terhadap suatu aturan yang telah disepakati bersama sesuai dengan norma yang berlaku di suatu lingkungan. Disiplin tata tertib sekolah memiliki pengertian bahwa siswa patuh dan taat terhadap peraturan yang termuat dalam tata tertib di sekolah yang di wujudkan melalui perilaku siswa ketika berada di dalam lingkungan sekolah. Terdapat empat aspek disiplin siswa di lingkungan sekolah yaitu ketaatan terhadap tata tertib sekolah, ketaatan terhadap kegiatan pembelajaran di sekolah, melaksanakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya, dan disiplin belajar di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap disiplin sekolah di SMP N 7 Muaro Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 7 Muaro Jambi tahun ajaran 2023/2024 dengan jumlah siswa sebanyak 247 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu Simple Random Sampling dengan jumlah sampel 119 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket dengan jumlah 25 item. Hasil pengolahan data terkait tingkat pemahaman siswa terhadap disiplin sekolah yakni diperoleh nilai sebesar 49,88%, hal ini dapat dikategorikan pada tingkat “sedang”, dengan rincian per indikator yakni ketaatan terhadap tata tertib sekolah diperoleh nilai 45,8%, hal ini dapat dikategorikan pada tingkat “sedang”. Ketaatan terhadap kegiatan pembelajaran di sekolah dengan nilai 42,8% dikategorikan pada tingkat “sedang”. Melaksanakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya dengan jumlah nilai 58,2% berada pada tingkat “sedang”.  Disiplin belajar dirumah diperoleh nilai 89,9% yang artinya berada pada tingkat “tinggi”. Artinya pemahaman siswa terhadap disiplin tata tertib sekolah masih perlu di tingkatkan lagi agar siswa dapat lebih memahami maksud dari disiplin terutama pada tata tertib sekolah. Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan kepada pihak sekolah khususnya guru BK sebagai sumber rujukan dalam pemberian layanan selanjutnya untuk meningkatkan pemahaman siswa khususnya terhadap disiplin sekolah.
Penerapan Teknik Thought Stoping dalam Layanan Konseling Individu untuk Mengatasi Rasa Kecewa Siswa pada Orang Tua di SMP Negeri 8 Kota Jambi Erlangga Apri Wijaya, Erlangga; Sutja , Akmal; Andi , Rully
Jurnal Paramaedutama Vol 1 No 4 (2024): Paramaedutama
Publisher : PT. Nafatima Gresik Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknik thought stopping ini sangat efektif dalam membantu siswa untuk berpikir kritis dengan mempertimbangkan aspek positif dan negatif dari cara mereka merespon perilaku orang tua yang kurang perhatian, serta membantu membenarkan pandangan dan permasalahan mereka mengenai dinamika keluarga dan hubungan interpersonal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran resiliensi siswa broken home dalam menjaga kesehatan mental ditinjau dari tujuh aspek kemampuan resiliensi, mendeskripsikan faktor-faktor yang penyebab pencapaian resiliensi pada siswa broken home, mendeskripsikan faktor penyebab hambatan proses peran resiliensi siswa broken home dalam menjaga kesehatan mental. Jenis penelitian ini adalah PTL (Penlitian Tindakan Layanan). Subjek pada penelitian ini terdiri dari 1 orang siswa perempuan kelas VII yang saat ini telah naik kelas VIII. Penelitian ini terdiri dari 3 siklus, yang terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, dan Refleksi. Dan untuk melihat proses dari setiap siklus yang dilakukan yaitu dengan adanya lembar observasi proses kegiatan yang diisi oleh kolabolator serta lembar instumen penilaian yang disebarkan kepada siswa. Berdasarkan hasil yang didapatkan dari setiap pelaksanaan siklus, siklus (I) penurunan rasa kecewa pada siswa sebesar 28,57%, kemudian pada pelaksanaan siklus ke (2) siswa mengalami penurunan sebesar 50%, lalu pada pelaksanaan siklus ke (3) siswa mengalami penurunan sebesar 80%. Hendaknya setelah dilakukakan pada tindakan ini dapat menurunkan rasa kecewa siswa yang awalnya tinggi mengalami penurunan secara positif dengan diberlakukannya penerapan teknik thought stopping melalui layanan konseling individu. Rasa kecewa merupakan salah satu masalah emosional yang sering dialami oleh siswa ketika mereka merasa kurang mendapatkan perhatian dari orang tua.