<![CDATA[Perkembangan fashion di Indonesia berkembang pesat, termasuk produk lokal sepatu. Sepatu Ventela merupakan produk lokal di Indonesia yang sudah berkembang pesat. Sepatu lokal Ventela merupakan produk buatan lokal Bandung sejak tahun 2017 oleh William sebagai pemilik pabrik sepatu yang memproduksi sneakers dengan kualitas baik yang tidak kalah keren dengan sepatu import. Salah satu keunggulan dari sepatu Ventela adalah insole nya yang empuk dan jahitannya rapi. Teknologi Ultralite Foam membuat insole Ventela menjadi terasa lebih empuk dan nyaman sehingga kaki menjadi tidak mudah lelah. Sepatu Ventela mengunakan tali berbahan katun berbentuk pipih, yang dikombinasikan dengan ring sole berbahan alumunium. Sementara untuk bagian luarnya, sepatu ini menggunakan outsole dan bumper berbahan karet dengan kualitas tinggi. Permasalahan dalam keputusan pembelian sepatu lokal Ventela di kalangan mahasiswa secara umum adalah kurangnya pemahaman akan kualitas dan keunggulan produk lokal serta preferensi terhadap merek-merek internasional yang lebih populer di kalangan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya hidup dan citra merek terhadap keputusan pembelian sepatu lokal Ventela dikalangan Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan. Populasi yang digunakan adalah adalah kalangan mahasiswa aktif Universitas Merdeka Pasuruan yang menggunakan sepatu lokal Ventela dengan metode sampling yaitu non-probability sampling. Menggunakan rumus Slovin dengan jumlah sampel sebanyak 91 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Gaya hidup dan citra merek berpengaruh simultan terhadap keputusan pembelian dengan nilai sig. 0,000 < 0,05. 2) Gaya hidup dan citra merek secara parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian dengan masing-masing nilai sig. 0,000 < 0,05. Sedangkan nilai R Square sebesar 0,649 yang memberikan model gaya hidup dan citra merek memiliki kemampuan dan kontribusi sebesar 64,9% terhadap keputusan pembelian sedangkan 35,1% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.]]>
