Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Juridical Sociological Review of Zakat Fitrah Distribution in Pomalaa Subdistrict, Kolaka Regency Chasanah, Rosda; sari, Patma; Muhammad As Ari. AM; Yeni Haerani; Irabiah; Ernita Ramadhani bym; Faisal Herisetiawan Jafar
Jurnal Hukum Volkgeist Vol. 8 No. 2 (2024): JUNE
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/volkgeist.v8i2.5296

Abstract

This research aims to examine and analyze the Sociological Juridical Review of Zakat Fitra Distribution in Pomalaa District, Kolaka Regency. The analysis technique in this research uses qualitative analysis techniques. Provisions for the Distribution of Zakat Fitrah must be distributed immediately to mustahik for 8 groups (asnaf), poor people, poor people, those who have softened their hearts (converts), to (free) servants, to (free) people who donate, filsabilillah and for people who are on a journey, as Allah says in the Qur'an surah at-Taubah 60. If you have not had time to pay zakat fitrah before the Eid al-Fitr holiday, it is sunnah to pay zakat after the morning prayer before the Eid al-Fitr prayer. The makruh time to pay zakat is after Eid al-Fitr and before sunset on Hari Raya. Even though this time is considered quite risky, it is still recommended to pay zakat fitrah at this time if Muslims have not had the opportunity to do it before, so that no Muslims go hungry on Eid al-Fitr. Delays in the distribution of zakat fitrah in the district. Pomalaa in Kab. Kolaka at the Nurul Huda Mosque is due to the awareness of the community in collecting zakat and the zakat distribution committee which is a new form of youth during the month of Ramadhan, which always changes every year and does not understand and does not review the provisions of zakat fitrah so that the community receiving zakat fitrah does not receive zakat. Accordingly, the distribution of zakat becomes uneven.
Sosialiasi Stunting dan Penanganannya pada masyarakat Desa Pitulua Tulak, Grace Tedy; Anis Ribcalia Septiana; Irabiah; Rina Rembah; Muhdar
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v3i1.74

Abstract

Stunting merupakan gangguan pertumbuhan yang menggambarkan tidak tercapainya potensi pertumbuhan sebagai akibat status kesehatan dan/atau nutrisi yang tidak optimal. Salah satu penyebab stunting adalah pola asuh ibu terhadap balitanya. Pola asuh ibu berkaitan erat dengan tingkat pengetahuan ibu. Peningkatan pengetahuan ibu tentang stunting dapat dilaksanakan melalui Pendidikan kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan sosialisasi melalui Pendidikan kesehatan tentang stunting dan penanganannya. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi melalui Pendidikan kesehatan tentang stunting bagi masyarakat Desa Pitulua Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara pada bulan Oktober 2023 oleh tim Dosen pengabdi dari USN Kolaka. Semua peserta mengikuti kegiatan ini dari awal sampai selesai tanpa meninggalkan tempat pelaksanaan kegiatan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa sosialisasi dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait dengan stunting dan penanganannya. Hal ini memperlihatkan bahwa kegiatan ini terlaksana dengan baik. Diperlukan upaya dari berbagai pihak untuk meningkatkan berbagai edukasi dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait stunting.