Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak desain ulang layanan bebas pinjaman dan perbedaannya dengan layanan bebas pinjaman konvensional di Perpustakaan Apipsu Medan akibat pandemi pada tahun 2020. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan studi kasus metode yaitu memahami dan meneliti dampak-dampak tertentu yang terjadi secara mendalam. berdasarkan data yang dikumpulkan kemudian dianalisis untuk memperoleh solusi. Hasil analisis menyimpulkan bahwa desain ulang layanan bebas pinjaman ini merupakan perubahan prosedur dari konvensional menjadi online. Ada dua hal yang membedakan Dampak Positif dan Negatif Terhadap Pelayanan Perpustakaan Apipsu Medan. Namun saat ini Layanan Bebas Pinjam sudah tidak diterapkan lagi pada layanan perpustakaan di Sekolah Apipsu Medan.