p-Index From 2019 - 2024
0.817
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal ABDIMAS MUTIARA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

SOSIALISASI DAMPAK PSIKOLOGIS PERILAKU BOLOS SEKOLAH DAN PENANGGULANGANNYA DI SMA 1 LABUHAN DELI MEDAN Ramadhani, Sri; Sinarsi; Tobing, Laksana
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 1 No. 2 (2020): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku membolos adalah perilaku yang harus segera ditangani karena dapat berpengaruh terhadap akademik, perilaku yang menyimpang dari aturan sekolah serta moral siswa. Bentuk perilaku bolos siswa adalah siswa banyak meninggalkan sekolah tanpa izin dengan alasan yang dibuat-buat, faktor-faktor penyebab perilaku membolos yaitu permasalahan yang berasal dari diri sendiri, faktor keluarga, dan faktor sekolah dengan pola perilaku membolos yaitu bermain playstation atau internet diwarnet, nongkrong, berkumpul bersama teman yang suka membolos. Perilaku membolos dapat mempengaruhi akademik disekolah, karena tidak dapat menyelesaikan topik mata pelajaran pada hari itu juga. Dampak dari perilaku membolos adalah akan mengalami kegagalan dalam pembelajaran. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para siswa dalam menyikapi dan memahami tentang dampak psikologis perilaku bolos dan penanggulangannya pada siswa di SMA 1 Labuhan Deli Medan. Metode pengabdian masyarakat ini dengan sosialisasi dampak perilaku bolos di SMA Labuhan Deli, dalam bentuk ceramah dan Tanya jawab serta menonton video dampak perilaku bolos. Hasil Pengabdian masyarakat ini adalah menambah pengetahuan para siswa/siswi untuk lebih mengerti, memahami bentuk-bentuk perilaku bolos, dan faktor yang melatarbelakangi serta melakukan penanggulangan untuk menghindari perilaku bolos. Diharapkan setelah dilakukan sosialisasi dampak psikologis perilaku bolos di SMA Labuhan Deli ini para siswa/siswi pengetahuannya semakin meningkat.
SOSIALISASI TENTANG PENTINGNYA KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA DI SMP PABAKU STABAT Nursiti, Dwi; Sinarsi; Dwi Ningsih, Siska
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 1 No. 2 (2020): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan penyesuaian diri memberikan dampak positif bagi siswa/siswi. Manfaat positif pada siswa/siwi seperti usaha atau proses yang dilakukan oleh siswa atau siswi dalam keadaan lingkungan sekolah yang baru dikenalnya yang bertujuan untuk mencapai suatu hubungan yang harmonis antara lingkungan sekolah yang baru dengan siswa tersebut untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para siswa/siswi dalam menyikapi dan memahami tentang pentingnya sosialisasi penyesuaian diri di SMP PABAKU Stabat. Metode pengabdian masyarakat ini dengan sosialisasi tentang pentingnya kemampuan penyesuaian diri pada siswa di SMP PABAKU Stabat dalam bentuk ceramah dan Tanya jawab. Hasil Pengabdian masyarakat ini adalah menambah pengetahuan para siswa/siswi untuk lebih mengerti, memahami bentuk-bentuk penyesuaian diri, dan faktor-faktor penyesuaian diri serta melakukan sosialisasi untuk penyesuaian diri. Diharapkan setelah dilakukan sosialisasi tentang pentingnya kemampuan penyesuaian diri pada siswa di SMP PABAKU Stabat pengetahuannya semakin meningkat.
UPAYA MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA PADA MAHASISWA FARMASI UNIVERSITAS SARI MUTIARA MEDAN Nursiti, Dwi; Tobing, Laksana; Sinarsi
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 2 No. 1 (2021): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan muncul ketika individu dihadapkan pada situasi tertentu yang mengancam dirinya sendiri. Kecemasan itu muncul dari anggapan karena tidak yakin dengan kompetensi yang dimiliki menjadi salah satu faktor penyebab munculnya rasa takut dan khawatir pada mahasiswa terhadap kemungkinan mendapat pekerjaan yang menimbulkan rasa tidak percaya diri. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini memberikan upaya meningkatkan kepercayaan diri dalam dunia kerja pada mahasiswa Farmasi Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan. Metode pengabdian masyarakat ini dengan upaya meningkatkan kepercayaan diri dalam dunia kerja pada mahasiswa Farmasi dalam bentuk ceramah dan tanya jawab serta menonton film pendek yang berkaitan dengan rasa percaya diri. Hasil Pengabdian Masyarakat ini adalah menambah pengetahuan para mahasiswa tentang kepercayaan diri, bagaimana cara meningkatkan rasa percaya diri, dan bentuk bentuk kepercayaan diri. Diharapkan setelah dilakukan penyuluhan kepada Mahasiswa Farmasi di Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan ini Kepercayaan diri dapat bertambah dan pengetahuan semakin meningkat.
Sosialisasi Peran Keluarga Dalam Merawat Pasien Stroke Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Siregar, Laura; Sinarsi; Masyitah, Cut; Johansen Hutajulu
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan sosialisasi peranan keluarga dalam merawat pasien stroke di Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Pasien stroke yang dirawat dirumah apabila tidak rawat dengan baik oleh keluarga memiliki resiko terhadap kelangsungan hidupnya, diantaranya ketergantungan dalam melakukan aktifitas sehari-hari, adanya resiko kecacatan (hemiparise dan hemiplegi) dan stroke berulang. Oleh karena itu perlu dilaksanakan sosialisasi peranan keluarga dalam merawat pasien stroke dengan tujuan meningkatkan pengetahuan keluarga tentang perawatan pasien dengan stroke. Kegiatan PkM sosialisasi peranan keluarga dalam merawat pasien stroke di Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dilaksanakan dengan merode ceramah, diskusi dan kolaboratif. Kegiatan ini diikuti oleh 20 orang peserta, kesimpulan PkM diperoleh bahwa peningkatan pengetahuan responden sangat signifikanya itu dengan sebelum diberikan sosialisasi diperoleh pengetahuan kurang sebanyak 15 orang (75%), sedangkan setelah diberikan sosialisasi meningkat sehingga tingkat pengetahuan mayoritas baik sebanyak 18 orang (90%). Diharapkan agar melakukan sosialisasi secara berkala untuk meningkatkan pengetahuan dalam melakukan perawatan pasien dengan stroke.