Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) proses belajar dari siswa broken home; (2) hasil belajar tematik siswa broken home;. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus yang dilakukan di SDN 01 Taman. Data dikumpulkan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi, selanjutnya dianalisis berdasarkan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Siswa dari keluarga broken home dapat mengalami gangguan akademik karena beberapa hal, antara lain (1) kurang konsentrasi saat belajar dan (2) kurangnya keinginan untuk mendapatkan hasil yang terbaik. (3) Kurangnya dorongan dan dorongan orang tua. Dampak dari gangguan akademik: (1) Kurangnya minat belajar (2) Kurang fokus (3) Kurang motivasi belajar (4) Kurangnya pemahaman materi (5) Keterlambatan menyelesaikan tugas (6) Kurangnya partisipasi aktif dalam pembelajaran (7) Menurunnya kemampuan untuk melakukan tugas (8) Tingkat kehadiran yang rendah (9) Hasil belajar yang tidak memadai (10) Perilaku negatif