Surdin, Surdin
Penelitian Pendidikan Geografi

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL TUTOR SEBAYA DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 SIOTAPINA KABUPATEN BUTON Meita Indriani, Meita Indriani; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui aktivitas belajar siswa kelasVIIIA SMP Negeri 1 Siotapina dengan penerapan model tutor sebaya Pokok bahasanPranata dan Pengendalian Sosial. 2) Mengetahui aktivitas mengajar guru kelas VIIIASMP Negeri 1 Siotapina menggunakan model pembelajaran tutor sebaya pada pokokbahasan Pranata dan Pengendalian sosial. 3) Mengetahui peningkatan hasil belajar siswakelas VIIIA SMP Negeri 1 Siotapina menggunakan model pembelajaran tutor sebayaPokok bahasan Pranata dan Pengendalian sosial. Subjek penelitian siswa Kelas VIIIASMP Negeri 1 Siotapina TA 2015/2016 berjumlah 27 orang. Dari hasil analisis Statistikdeskriptif disimpulkan bahwa : 1) Aktivitas siswa dari siklus I sampai siklus IImeningkat dengan skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus I sebesar 2,75 kategoricukup, siklus II sebesar 3,41 kategori baik. 2) Hasil belajar siswa kelas VIIIA SMPNegeri 1 Siotapina menggunakan model tutor sebaya meningkat, pada siklus I rentangnilai 58,8 hingga 88,2 dengan nilai rata-rata 71,2 pada siklus II dari rentang 64,7 hingga94,1 dengan nilai rata-rata sebesar 81,5 3) Aktivitas guru dari siklus I sampai siklus IImeningkat pada siklus I sebesar 2,89 kategori cukup, dan pada siklus II sebesar 3,53termasuk kategori baik.Kata Kunci: Model Tutor Sebaya, Siswa, Guru, Hasil Belajar.
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT BAJO DI DESA WABURENSE KECAMATAN MAWASANGKA KABUPATEN BUTON TENGAH Herlina, Herlina; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.511 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.1329

Abstract

"> Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi sosial ekonomimasyarakat Bajo di Desa Waburense Kecamatan Mawasangka Kabupaten ButonTengah. Jenis penelitian ini kualitatif dengan metode yang digunakan deskriptif.Penelitian lapangan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi,wawancara, dan dokumentasi. Penarikan sampel menggunakan teknik ProportionalStratifield Ramdom Sampiling sehingga dari populasi 767 KK diperoleh sampelsebanyak 77 KK. Teknik analisisnya menggunakan teknik analisis persentase dandisajikan pada tabel distribusi. Hasil penelitian ini terdapat 53,25%, tingkat pendidikanberada pada Sekolah Dasar (SD). Hal tersebut menggambarkan bahwa, kondisipendidikan masih dikategorikan rendah.Ditinjau dari kondisi perumahan, sebanyak85.71% masih berada dalam kategori rendah yaitu rumah panggung yang terbuat daripapan, tetapi dapat dikatakan cukup baik karena telah memiliki MCK sendiri,penerangan dari PLN dan sumber air bersih dari PDAM.Ditinjau dari kondisi kesehatan,sebanyak 71.42% dikategorikan cukup. Hal itu ditunjukkan tidak ada responden atauanggota keluarga responden yang mengalami sakit keras. Kemudian dilihat dari tempatberobat dikategorikan cukup dengan persentase 63,64% memilih berobat ke puskesmasdengan alasan bahwa pelayanan yang baik serta pengobatan yang praktis, sertapengobatan medis yang baik.Sedangkan bila ditinjau dari kondisi ekonomi, sebanyak44.16% memiliki pendapatan perbulan sebesar Rp 2.500.000–Rp 3.500.000 pendapatantersebut dikategorikan tinggi.Kata Kunci :Kondisi Sosial Ekonomi, Masyarakat Bajo
KESESUAIAN PENGGUNAAN LAHAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN KATOBU DAN KECAMATAN DURUKA KABUPATEN MUNA BERBASIS SIG Basmala, Kurniawan Indo; Ramli, Ramli; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (612.028 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v4i3.8340

Abstract

Kelurahan Ngkari-Ngkari adalah penghasil beras terbesar di Kota Baubau, namun disisi lain kondisi ekonomi petani belum terpenuhi dengan baik.Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui gambaran aktivitas petani padi sawah di Kelurahan Ngkari-Ngkari, dan (2); Untuk mengetahui bagaimana kondisi ekonomi petani padi sawah di Kelurahan Ngkari-Ngkari. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data yaitu metode observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kondisi Ekonomi Petani di Kelurahan Ngkari-Ngkari  yaitu (1); Kegiatan petani ada dua hal yakni kegiatan harian dan kegiatan inti menanam di sawah yang berjalan dengan sangat baik dan teratur. Dalam proses pengolahan lahan berbeda beda luasnya dimana ada 5 petani (25%) memiliki luas lahan kurang dari 1 hektar, 4 petani (20%) memiliki luas 1 hektar, 7 petani (35%) memiliki luas lebih dari 1 hektar, dan 4 petani (20%) memiliki luas lebih dari 2 hektar. (2); Kondisi ekonomi petani: (a); Pendapatan masyarakat petani padi sawah di Kelurahan Ngkari-Ngkari terdiri dari pendapatan sangat tinggi sebanyak 4 orang (20%), Tinggi sebanyak 7 orang (35%), Sedang sebanyak 4 orang (20%), dan Sangat Rendah sebanyak 5 orang (25%) (b); Pengeluaran masyarakat petani padi sawah di Kelurahan Ngkari-Ngkari yakni : Sangat tinggi sebanyak 4 orang (20%),  Tinggi sebanyak 7 orang (35%), Sedang sebanyak 4 orang (20%),   Sangat Rendah sebanyak 5 orang (25%).
PERSEPSI MASYARAKAT PETANI TENTANG PENGELOLAAN PERTAMBANGAN NIKEL TERHADAP HASIL PRODUKSI PADI SAWAH DI DESA WATUMBOHOTI suciana, suciana; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.192 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.1327

Abstract

; "> Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Persepsi Masyarakat Petani TentangPengelolaan Pertambangan Nikel Terhadap Hasil Produksi Padi Sawah Di DesaWatumbohoti.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi MasyarakatPetani tentang pengelolaan pertambangan nikel terhadap hasil produksi padi sawah di DesaWatumbohoti. Berdasarkan hasil analisis penelitian diketahui bahwa dengan adanyapengelolaan pertambangan nikel di Desa Watumbohoti dapat mempengaruhi hasil produksipadi sawah. ini dapat diketahui dari hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan persepsimasyarakat petani yang diwawancarai, mereka memberikan informasi menyangkut hasilproduksi padi sawahnya selama 4 tahun berturut – turut sebelum adanya pengelolaanpertambangan nikel di desa watumbohoti hasil produksi padi sawah bisa mencapai 1426,5ton sedangkan pada saat 4 tahun berturut –turut pada saat adanya pengelolaanpertambangan nikel di desa watumbohoti hasil produksi padi sawah hanya mencapai 801ton. Ini semua disebabkan karena adanya lumpur yang menggenangi areal persawahanyang merupakan limbah hasil pengelolaan pertambangan yang dilakukan oleh keduaperusahaan yang ada di wilayah Desa Watumbohoti Sehingga dengan demikianan dapatdisimpulkan bahwa dengan adanya pengelolaan pertambangan nikel dapat menurunkanhasil produksi padi sawah.Kata Kunci: Persepsi, Pengelolaan Pertambangan, Hasil Produksi Padi.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 MAWASANGKA Azmin Mane, Azmin Mane; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.617 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab Rendahnya Hasilbelajar siswa pada mata pelajaran geografi. Penelitian ini di laksanakan pada tanggal 23s.d 25 januari 2016. Populasi dan sampel penelitian ini berjumlah 50 orang siswa SMANegeri 1 Mawasangka yang rendah hasil belajar geografi, dalam hal ini nilai ulangantengah semester lebih kecil ( <6,6) pada semester satu (1) tahun pelajaran 2015/2016.Data yang diperoleh di analisis secara deskriptif. Hasil analisis menunjukan bahwa dari50 orang siswa yang rendah hasil belajar pada mata pelajaran geografi, sebanyak 41orang siswa (82%) disebabkan kurangnya ketersediaan buku cetak, sebanyak 28 orangsiswa (56%) disebabkan kurangnya minat belajar siswa, sebanyak 14 orang siswa (28%)disebabkan kurangnya pendidikan orang tua, sebanyak 19 orang siswa (38%) disebabkankurangnya penghasilan orang tua, sebanyak 10 orang siswa (20%) dipengaruhi olehlingkungan sekolah, sebanyak 12 orang siswa (24%) dipengaruhi oleh metode mengajarguru, sebanyak 30 orang siswa (60%) dipengaruhi oleh suasana rumah dan sebanyak 3orang siswa (8%) dipengaruhi cacat tubuh. Kesimpulan bahwa yang palingmempengaruhi hasil belajar siswa di SMA Negeri 1 Mawasangka pada Mata PelajaranGeografi adalah faktor internal dan eksternal.Kata kunci : Rendahnya Hasil Belajar, Pelajaran Geografi.
ANALISIS PENDAPATAN PETANI KACANG TANAH DI DESA LALEMBA KECAMATAN LAWA KABUPATEN MUNA BARAT Hardiana, Hardiana; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.602 KB)

Abstract

Pendapatan masyarakat petani kacang tanah di Desa Lalemba mengalami penurunan di tahun 2017. Tujuan penelitian: (1) Untuk mengetahui pendapatan petani kacang tanah di Desa Lalemba Kecamatan Lawa Kabupaten Muna Barat (2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani kacang tanah di Desa Lalemba Kecamatan Lawa Kabupaten Muna Barat. Penelitian dilakukan di Desa Lalemba 2018/2019, penenlitian ini mengunakan metode deskriptif kualitatif yaitu penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkat. Hasil dari penelitian ini adalah (1) petani kacang tanah di desa Lalemba Kecamatan Lawa Kabupaten Muna Barat memperoleh keuntungan dimana total pendapatan bersih sebesar Rp. 136.448.000 atau rata-rata Rp. 4.548.266 per orang/ satu kali musim panen per tiga bulan sebesar Rp.1.516.088 dengan nilai R/C 1 dimana nilai R/C rata-rata sebesar Rp. 8,999%. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani kacang tanah di Desa Lalemba Kecamatan Lawa Kabupaten Muna Barat adalah faktor modal, pengalaman, jam kerja dan luas lahan.
DESKRIPSI KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DALAM PENCAPAIAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 BARANGKA KABUPATEN MUNA BARAT Surdin, Surdin; Uda, Fasrun
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.507 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v4i1.5592

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profesionalitas Guru Mata Pelajaran Geografi dan upaya Guru Mata Pelajaran Geografi dalam pencapaianhasil belajar siswa di SMA Negeri 1 Barangka, Kecamatan Barangka, Kabupaten Muna Barat.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode analisis deskriptif tekni pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dokumentasi  dengan teknik Proposive sampling. Subyek penelitian ini adalah Guru Mata Pelajaran IPS Geografi, Kepala Sekolah, Wakasek Kurikulum, dan Siswa Kelas X, XI IPS dan XII IPS..Hasil analisis menunjukkan bahwa profesionalitas guru Mata Pelajaran IPS Geografi di SMA Negeri 1 Barangka digambarkan dalam kemampuan pedagogik; yaitu kemampuan guru menyusun RPP, Silabus, Prota dan Promes, kemampuan improvisasi metode pembelajaran dan kemampuan menilai hasil belajar siswa melalui penilaiaan berbasis kelas. Kemampuan kepribadian; digambarkan dengan penanaman kedisiplinan (self discipline) dan tanggungjawab dalam tugas.Kemampuan sosial; digambarkan dengan hubungan komunikasi yang baik dengan kepala sekolah, teman sejawat, orang tua siswa dan partisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Sedangkan kemampuan profesional; digambarkan dengan kemampuan menguasai bidang studi dilihat dari latar belakang pendidikan guru yang memiliki kualifikasi akademik dan guru mengajar sesuai dengan keahlian dan jurusan yang dimilikinya, kemampuan memahami peserta didik, kemampuan menguasai pembelajaran yang mendidik melalui kemampuan memahami jenis  mata pelajaran, mengorganisasikan materi pelajaran serta mendayagunakan sumber belajar. Berkaitan dengan ihwal Hasil belajar siswa disebutkan bahwa hasil belajar siswa adalah baik dalam artian sudah mencapai nilai KKM yang telah ditetapkan oleh sekolah dan dikategorikan baik semua kompetensi mencapai KKM. Kata  Kunci: Deskripsi, Kompetensi Profesional Guru, Hasil Belajar Siswa
DESKRIPSI KERUSAKAN BANTARAN SEMPADAN SUNGAI ABAITO SUB DAS RORAYA DI DESA AHUANGGULURI KECAMATAN BAITO KABUPATEN KONAWE SELATAN Elis Ajiansyah, Elis Ajiansyah; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.41 KB)

Abstract

"> Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor kerusakan sempadanbantaran sub DAS Abaito dan apa dampaknya terhadap masyarakat desa Ahuangguluri.Kegunaan dari penelitian ini adalah dapat memberi informasi dan kerusakan sempadanbantaran sub DAS Abaito. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif.Informan dalam penelitian ini yaitu kepala Desa Ahuanggluri dan masyarakat desaAhuanggluri khususnya petani sawah, penebang pohon dan penambang batu. Teknikpengumpulan datanya menggunakan observasi, studi dokumentasi, dan wawancara.Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor - faktor yang memicu dan mempercepatterjadinya kerusakan di wilayah bantaran sempadan Sub DAS Abaito yaitu penebanganpohon secara liar, akivitas penambangan batu oleh masyarakat desa Ahuangguluri, danperubahan alih fungsi lahan menjadi lahan pemukiman masyarakat sedangkan dampakyang dirasakan oleh masyarakat terhadap rusaknya sempadan bantaran sub Abaito yaituberkurangnya kebutuhan air bersih bagi masyarakat desa Ahuanggluri dan bencanabanjir pada lahan persawahan petani desa Ahuanggluri.Kata Kunci: kerusakan, bantaran, sempadan, sub DAS.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMA NEGERI 1 SIOMPU Surdin, Surdin; Alit, Alit
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.252 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v4i2.6992

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran geografi SMA Negeri 1 Siompu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode kuantitatif dapat, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik. Hasil penelitian menggambarkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi SMA Negeri 1 Siompu mencakup faktor Minat dan Bakat Siswa dengan nilai kumulatif 1.78 artinya kategori rendah, faktor motivasi dengan nilai kumulatif sebesar 1.86 atau kategori rendah, faktor pengetahuan dan kemampuan dengan nilai rata-rata kumulatif 1.80 atau kategori rendah, dan faktor lingkungan dan teman dengan nilai rata-rata 1.84 atau kategori rendah, serta faktor pengaruh orang tua dan guru dengan nilai rata-rata 1.94 atau kategori rendah. Kesimpulan penelitian adalah faktor internal dan eksternal mempengaruhi hasil belajar siswa. Kata Kunci:  Hasil Belajar, Siswa
DESKRIPSI POTENSI OBJEK WISATA PANTAI NIRWANA DI KELURAHAN SULAA KECAMATAN BETOAMBARI KOTA BAUBAU DITINJAU DARI AKSESIBILITAS Tribambang, Zadir Dibyo; Surdin, Surdin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.607 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mendapatkan informasi tentang gambaran Potensi Objek Wisata Pantai Nirwana di Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari Kota Baubau Ditinjau dari Aksesibilitas (2)  Untuk mengetahui keadaan Objek Wisata Pantai Nirwana di Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari metode dekriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Potensi   wisata   yang   terdapat   di obyek  wisata Pantai Nirwana adalah potensi fisik dan fasilitas wisata, Keadaaan potensi wisata yang terdapat di obyek Pantai Nirwana diapit oleh 2 buah tanjung hal ini membuat Pantai ini semakin indah. Ekosistem pantai berpasir memiliki potensi objek pantai berupa pasir putih yang terhampar disepanjang pantai dan biota yang terdapat di dalamnya. Vegetasi yang terdapat di pantai ini   didominasi oleh tanaman kelapa dan beberapa ketapang. Ekosistem Kota Baubau ditinjau dari Aksesibilitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah terumbu karang memiliki sumberdaya berupa terumbu karang dan juga berbagai biota yang terdapat di dalamnya. Kondisi objek wisata yang ada di pantai Nirwana dengan adanya berbagai potensi objek wisata dan keamananya termasuk kategori sangat sesuai untuk dilakukan berbagai kegiatan wisata pantai. Objekwisata Pantai Nirwana sudah sangat baik dalam mendukung perkembembangan wisata.