Hapsari, Elisabet Widyaning
EXPERIENTIA : Jurnal Psikologi Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Self Efficacy Pengerjaan Skripsi Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Hapsari, Elisabet Widyaning
EXPERIENTIA : Jurnal Psikologi Indonesia Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.094 KB) | DOI: 10.33508/exp.v4i2.898

Abstract

Menyelesaikan pendidikan tinggi merupakan harapan setiap mahasiswa. Untuk meraih jenjang sarjana, mahasiswa harus menyelesaikan tugas-tugas dan menulis skripsi. Selama penulisan skripsi, mahasiswa dapat menjumpai halangan yang membuat mereka melakukan prokrastinasi akademik. Prokrastinasi akademik merupakan penghambat menyelesaikan tugas-tugas akademik. Completing higher education is an expectation of all students. In order to obtain bachelor’s degree, students need to do assignments and write thesis. During thesis writing, students can experience obstacles that lead them to perform academic procrastination. Academic procrastination is a delay for completing academic tasks. Academic procrastination could be caused by self-efficacy. This research aimed to examine correlation between academic procrastination and self efficacy; where self-efficacy is defined as a belief in one’s abilities to perform a task. Students in this study (N=30) were the students at the Faculty of Pharmacy, Widya Mandala Catholic University Surabaya who were doing their thesis. The sampling method was incidental sampling . Data were collected from 42 item scale. It was based on Likert’s scale consisting of academic procrastination scale and self efficacy scale. Data were analyzed using Kendal’s Tau B. The results showed a negative correlation between academic procrastination and self-efficacy with the r value of -0.378 and p = 0.005 (p
Motivasi Berprestasi Pada Penderita Spondyloarthritides Dengan Jenis Enteropathic Arthritis Ananta, Dorinda; Hapsari, Elisabet Widyaning
EXPERIENTIA : Jurnal Psikologi Indonesia Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.227 KB) | DOI: 10.33508/exp.v3i1.784

Abstract

Spondyloarthritides adalah kelompok gangguan yang memiliki ciri – ciri klinis yang khas dan berkaitan dengan kelainan faktor genetik HLA-B27, yang menyerang pada bagian lutut dan pergelangan kaki, dan juga tangan, pundak, dan bagian atas pundak,dalam kondisi kelelahan. Motivasi berprestasi adalah motivasi yang berhubungan dengan pencapaian beberapa standar kepandaian atau standar keahlian. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui motivasi berprestasi pada penderita penyakit Spondiloartropaty dengan jenis Enteropathic Arthritis. Partisipan penelitian ini seorang mahasiswa yang mengalami Spondylorarthritides, type Eteropathic Arthritis. Partisipan menunjukkan motivasi berprestasi yang tinggi terlepas dari kondisinya. Hasil penelitian menghasilkan empat tema mutama: faktor – faktor motivasi berprestasi, gambaran motivasi berprestasi, strategi untuk mencapai tujuan, dan faktor kesehatan yang mempengaruhi motivasi. Motivasi berprestasi didasarkan pada keinginan informan untuk ingin tetap aktif dan sekaligus mampu menjadi yang terbaik dalam setiap aktivitas yang dijalaninya saat ini.
Penggunaan Metode Pembelajaran Kooperatif Student Team Achievement Division (STAD) dengan Motivasi Berprestasi pada Mahasiswa Statistika Praktikum Fakultas Psikologi Hapsari, Elisabet Widyaning
EXPERIENTIA : Jurnal Psikologi Indonesia Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (539.281 KB) | DOI: 10.33508/exp.v5i1.1550

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat efektivitas penggunaan metode pembelajaran kooperatif STAD terhadap motivasi berprestasi para mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Statistika Praktikum. Matakuliah ini merupakan salah satu mata kuliah yang menjadi “momok” bagi para mahasiswa karena tidak pernah meluluskan 100% mahasiswanya. Melalui pembelajaran kooperatif STAD diharapkan dapat membantu para mahasiwa dalam memahami materi dengan lebih baik melalui bantuan orang yang lebih mampu. Dalam penelitian ini orang yang yang lebih mampu tersebut adalah dosen, asisten dosen dan teman satu kelompok. Hasil yang signifikan (p< 0,05) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi berprestasi pada mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Statistika Praktikum. Terlihat bahwa motivasi berprestasi para mahasiswa tersebut meningkat setelah mengikuti mata kuliah Statistika Praktikum yang menggunakan metode pembelajaran kooperatif STAD.
PROMOSI KESEHATAN: EFEKTIVITAS INTERVENSI PENYULUHAN DAN BACAAN PADA IBU MENYUSUI IWattimena, Inge; Hapsari, Elisabet Widyaning
JURNAL NERS LENTERA Vol 2 (2014)
Publisher : JURNAL NERS LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.522 KB)

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) adalah asupan alami yang tidak tergantikan. Target Pemerintah agar 80% ibu menyusui minimal 6 bulan belum tercapai. Untuk mengantisipasinya dilakukan Promosi Kesehatan dengan penyuluhan dan bacaan (buku karya peneliti). Studi ini meneliti efektivitas intervensinya. Metode penelitian: I) kelompok 45 ibu hamil yang pernah diberi intervensi suluh (S), atau bacaan (B), atau suluh+bacaan (S+B), dan sekarang anak sudah berumur lebih dari enam bulan. Kepada mereka dikirim (per surat) kuesioner dengan pilihan jawaban (analisis one shot case study); II) kelompok eksperimen pre-post test design, terdiri dari 30 ibu hamil dan 30 ibu pasca melahirkan kurang dari 1 bulan. Tiap kelompok dibagi tiga sub-kelompok (a 10 orang) yang masing-masing mendapat intervensi S, atau B, atau S+B. Hasil kelompok I: sebanyak 84% ibu berhasil menyusui lebih dari enam bulan. Secara keseluruhan (untuk kelompok I dan II) dapat disimpulkan bahwa ke-tiga intervensi berperan positif dalam meningkatkan sikap dan wawasan, dengan intervensi S+B paling kuat berpengaruh pada kelompok II. Hasil ini dapat diimplementasikan pada Promosi Kesehatan untuk menggalakkan ibu menyusui