Nuriana, Wahidin
Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KERAGAMAN BIOPELET LIMBAH TANAMAN PADI (Oryza sativa sp) SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF RAMAH LINGKUNGAN GA, Praptiningsih; Nuriana, Wahidin
JURNAL AGRI-TEK Vol 15, No 2 (2014): JURNAL AGRI-TEK
Publisher : JURNAL AGRI-TEK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.001 KB)

Abstract

The abundance of rice straw and rice husks in Indonesia is a potential source of biomass that can be converted into biomass pellet (biopellets).. Pelletization can improve the quality and burning characteristic of the biomass. Bio-pellet is an alternative energy that can substituted low grade coal from biomass sources. The purpose of this study is to improve the quality of biopellets. Pellet made with some variation of the biomassa. Biopellet consists of a mixture of the rice straw and husks, the rice straw and bran, the rice husks and bran with a ratio of 1 : 1. The test of biopellet included moisture content, volatile matters, ash, substances, fixed carbon, and calorific value. The results showed a mixed type of biomassa affects the characteristics biopellet. Based on the physic chemical properties, biopellet of the husk+bran mixture and the rice straw + bran have better quality than other biopellet. The biopellet of husk +bran has 4138 kcal/kg of calorific value. The biopellet of the straw+bran have the lowest consumption rate that is 0.60 kg/h. Additionally, the biopellet of the straw+bran has 3223 kcal/kg of calorific value.Keywords : straw, biomass, biopellet, alternative energy
PENGARUH TEKANAN TERHADAP KERAPATAN, KADAR AIR DAN LAJU PEMBAKARAN PADA BIOBRIKET LIMBAH KAYU SENGON Pambudi, Feta Kukuh; Nuriana, Wahidin; Hantarum, Hantarum
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.401 KB)

Abstract

Biobriket merupakan bahan bakar padat yang terbuat dari limbah organik dan dicampur dengan bahan lain kemudian dicetak menggunakan tekanan tertentu sehingga didapatkan bentuk dan karakteristik yang diinginkan. Tujuan penelitian ini difokuskan untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan pencetakan terhadap kerapatan, kadar air dan laju pembakaran pada biobriket arang limbah kayu sengon dangan variasi tekanan 45 kg/cm2, 80 kg/cm2 , 115 kg/cm2 , 150 kg/cm2 . Hasil penelitian didapatkan densitas tertinggi 0,47 g/cm3 pada biobriket limbah kayu sengon dengan tekanan 150 kg/cm2 , nilai kadar air tertinggi adalah 6,6 %  pada biobriket limbah kayu sengon dengan tekanan 150 kg/cm2 dan pembakaran paling rendah yaitu rata-rata 0,35 g/menit pada biobriket limbah kayu sengon dengan tekanan 150 kg/cm2. Semakin besar tekanan pencetakan maka semakin tinggi kerapatannya, semakin rendah kadar airnya dan semakin rendah laju pembakarannya.
PENGARUH PEREKAT PEMBUATAN BRIKET LIMBAH KAYU SENGON TERHADAP KERAPATAN, KADAR AIR DAN NILAI KALOR Arifin, Zainal; Hantarum, Hantarum; Nuriana, Wahidin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.762 KB)

Abstract

Biobriket merupakan bahan bakar padat yang terbuat dari limbah organik dan dicampur dengan bahan lain kemudian dicetak menggunakan tekanan tertentu sehingga didapatkan bentuk dan karateristik yang di inginkan. Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui pengaruh perekat terhadap kerapatan, kadar air dan nilai kalor pada biobriket arang limbah kayu sengon dengan variasi perekat tapioka, sagu, maizena dan tepung singkong dengan tekanan 115 kg/??2. Hasil penelitian didapatkan densitas tertinggi 0,56 g/??3 pada biobriket arang limbah kayu sengon dengan perekat tepung singkong, nilai kadar air terendah adalah 6,52% pada biobriket limbah kayu sengon dengan perekat maizena dan nilai kalor tertinggi terdapat pada briket limbah kayu sengon perekat maizena sebesar 5,868 cal/gr.
PENGARUH PEREKAT PEMBUATAN BRIKET LIMBAH KAYU SENGON TERHADAP KERAPATAN, KADAR AIR DAN NILAI KALOR Arifin, Zainal; Hantarum, Hantarum; Nuriana, Wahidin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.762 KB)

Abstract

Biobriket merupakan bahan bakar padat yang terbuat dari limbah organik dan dicampur dengan bahan lain kemudian dicetak menggunakan tekanan tertentu sehingga didapatkan bentuk dan karateristik yang di inginkan. Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui pengaruh perekat terhadap kerapatan, kadar air dan nilai kalor pada biobriket arang limbah kayu sengon dengan variasi perekat tapioka, sagu, maizena dan tepung singkong dengan tekanan 115 kg/??2. Hasil penelitian didapatkan densitas tertinggi 0,56 g/??3 pada biobriket arang limbah kayu sengon dengan perekat tepung singkong, nilai kadar air terendah adalah 6,52% pada biobriket limbah kayu sengon dengan perekat maizena dan nilai kalor tertinggi terdapat pada briket limbah kayu sengon perekat maizena sebesar 5,868 cal/gr.