Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JURNAL KOMUNIKATIO

KOMPETENSI KOMUNIKASI TENAGA FREELANCE DALAM BISNIS WEDDING PLANNER DI BOGOR Haristine, Fhuji; Luthfie, Muhammad; Kusumadinata, Ali Alamsyah
JURNAL KOMUNIKATIO Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Komunikatio 4 (2) 2018
Publisher : FISIP Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.242 KB) | DOI: 10.30997/jk.v4i2.1214

Abstract

Komunikasi merupakan aktivitas manusia yang sangat penting, dimana dengan komunikasi, dapat saling memahami dan mengerti satu sama lainnya. Kompetensi atau competency adalah kemampuan untuk melaksanakan pekerjaan yang didasarkan atas pengetahuan, keterampilan serta sikap sesuai dengan unjuk kerja yang di persyaratkan. Kompetensi komunikasi dalam sebuah organisasi sangat penting karena kompetensi menunjukkan suatu kerangka kerja pada suatu organisasi yang efektif dan efisien. Saat ini sudah banyak perusahaan yang menggunakan tenaga Freelance. Salah satu bisnis yang tengah berkembang di Indonesia adalah Event Organizer. Event Organizer juga makin banyak digandrungi oleh anak muda dan semakin banyak bentuk dan jenisnya. Salah satunya adalah Wedding Planner. Wedding Planner adalah jasa yang diberikan oleh Event Organizer untuk membantu klien merencanakan persiapan pernikahannya. Sekar99 Wedding Planner merupakan salah satu Wedding Planner yang ada di Kota Bogor yang berdiri sejak tahun 2013. Sekar99 Wedding Planner menggunakan tenaga kerja Freelance untuk melakukan proses pelaksaannya. Tujuan penelitian ini menganalisis  kompetensi komunikasi tenaga Freelance dalam bisnin Wedding Planner dengan fokus studi pada (1) mendeskripsikan peran tenaga Freelance  dalam Wedding Planner, (2) menganalisis kompetensi komunikasi yang mendukung kinerja tenaga Freelance dalam Wedding Planner.  Penelitian ini menggunakan metode kualitatif.  Adapun hasil penelitian adalah tenaga Freelance sebagai SDM pada bisnis Wedding Planner dipandang dari segi kinerja cukup membantu.  Sebagian besar tenaga kerja yang dibutuhkan memakai tenaga Freelance karena sebagai vendor Wedding Planner dari segi biaya dirasakan lebih efisien karena membebankan tanggungjawab pada jangka panjang.  Kompenen kompetensi komunikasi yang harus dimiliki oleh Freelance  dalam bisnis Wedding Planner adalah  pengetahuan, keterampilan, sikap dan motivasi.
ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KOTA BOGOR DI MEDIA ONLINE WWW.HEIBOGOR.COM DAN WWW.BOGORPLUS.COM Nilamsari, Dian; Ratnamulyani, Ike Atikah; Luthfie, Muhammad
JURNAL KOMUNIKATIO Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Komunikatio
Publisher : FISIP Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.056 KB) | DOI: 10.30997/jk.v2i2.221

Abstract

HeiBogor dan BogorPlus adalah dua media online lokal yang sama-sama memberitakan Kota Bogor. Dalam pemberitaannya kedua media online ini memiliki prinsip yang berbeda. Media online HeiBogor memiliki prinsip jurnalisme positif sementara BogorPlus memiliki prinsip sebagai media untuk keadilan (Media for Justice). Penelitian ini merupakan sebuah penelitian kualitatif terhadap teks berita mengenai berita andalan di kedua media yaitu mengenai Optimalisasi Baranangsiang. Pendekatan analisis menggunakan teori framing Gerald M. Kosicki dan Zhongdang Pan untuk mengetahui latar belakang dan keterkaitan antara prinsip media dengan hasil pemberitaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pemberitaannya media online HeiBogor menonjolkan bahwa Optimalisasi Baranangsiang adalah perkara yang melibatkan kepentingan banyak pihak sehingga harus dilihat dari berbagai sisi untuk mendapatkan solusi terbaik. Sementara media online BogorPlus dalam pemberitaannya menonjolkan bahwa pembangunan hotel dan mall di Terminal Baranangsiang adalah sebuah pelanggaran hukum karena melanggar UU Tata Ruang.Kata kunci : HeiBogor.com, BogorPlus.com, Framing
STRATEGI MANAJEMEN KOMUNIKASI PADA BOGOR NGARIUNG Firliandoko, Rooby; Luthfie, Muhammad; Kusumadinata, Ali Alamsyah
JURNAL KOMUNIKATIO Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Komunikatio 4 (1) 2018
Publisher : FISIP Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (582.497 KB) | DOI: 10.30997/jk.v4i1.1209

Abstract

Sejak lahir dan dalam menjalankan kehidupan manusia selalu membutuhkan bantuan orang lain sehingga hampir semua bergabung atau membentuk kelompok, komunitas, atau juga organisasi demi memudahkan pekerjaan dan juga menggapai apa yang ingin digapai. Di Kota Bogor sendiri, geliat hadir dan menjamurnya komunitas sudah menjadi fenomena, komunitas tidak hanya melakukan kegiatan dari mulai yang mereka senangi namun juga melakukan perubahan dan kontribusi kepada lingkungan melalui jalurnya masing-masing yang bisa juga disebut komunitas dan organisasi pegiat perubahan. Dan menariknya, Kota Bogor memiliki satu-satunya organsiasi yang mewadahi komunitas dan organisasi pegiat perubahan yang tidak banyak dimiliki oleh kota lain dengan nama Bogor Ngariung. Tujuan penelitian ini menganalisis audit komunikasi organisasi yang ada di lingkungan organisasi Bogor Ngariung dengan fokus studi pada (1) analisis komunikasi organisasi di Bogor Ngariung,  (2) menganalisis kepuasan  anggota terhadap Bogor Ngariung, serta faktor  yang menjadi pendorong anggota untuk mendapatkan rasa puas,  (3) merumuskan strategi manajemen Bogor Ngariung untuk memberikan kepuasan kepada anggota. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif.    Adapun hasil penelitian yang dihasilkan adalah (1) Jejaring merupakan hal yang berdampak baik bagi organisasi, sehingga hubungan antar anggota juga baik merupakan kegiatan komunikasi organisasi yang baik dan perlu diperkuat dengan kegiatan pertemuan langsung atau Ngariung Komunitas dan pemilihan media komunikasi yang sesuai, (2) Rasa puas anggota Bogor Ngariung terhadap komunikasi organsisasi di lingkungan Bogor Ngariung didorong oleh mudahnya berjejaring dengan anggota lain dengan  menggunakan media komunikasi dan integrasi kegiatan. (3) Strategi manajemen Bogor Ngariung untuk memberikan kepuasan kepada anggota diwujudkan melalui .jejaring dan integrasi sesama anggota dengan mengoptimalkan penggunaan media komunikasi.