Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

TRADISI DUTU PADA PERKAWINAN ADAT SUKU HULONDHALO DI KOTA GORONTALO PERSPEKTIF MAQĀSHID AL-SYARĪ’AH Nurul Mahmudah; Supiah Supiah
JURNAL ILMIAH MIZANI: Wacana Hukum, Ekonomi, dan Keagamaan Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Syariah UINFAS Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.636 KB) | DOI: 10.29300/mzn.v5i2.1445

Abstract

In Gorontalo city there is a tradition of dutu in his traditional marriage. This tradition certainly has philosophical reasons behind it, and one method of knowing the philosophy behind a rule is to use maqaid al-shari'ah al-Syaṭibi. The focus of this research is (1) How is the implementation of fiqh principles in the Hulondhalo tribe in the implementation of the tradition of dutu in customary marriage in the city of Gorontalo (2) How is the review of maqashid al-shari'ah on the tradition of traditional marriage dutu in the Hulondalo tribe in Gorontalo at a very expensive cost. This type of research is qualitative research, and the form of field research. The results of this study concluded that: (1) the implementation of the fiqh method was evidenced by the implementation of the tradition of the dutu whose procedure was to deliver 1 package of dowry and custom attributes delivered to the bride's house. For the tradition of dutu in the context of modernity, family position is a measure of the value of dowry for the bride and the social achievement of the woman. The higher the social value, the higher the value of the dowry. This is in accordance with the arguments of the hadith of the Prophet. (2) The review of maqashid al-shari'ah in this tradition includes the category of maqaṣid hajiyyat which safeguards maqaṣid dharuriyyatnya. Marriage as a form of hifz al-nasl which is commanded by Allah. The price of the dowry is in the position of ma'aid taḥsīniyyat to glorify a woman as a manifestation of maintaining religion, soul, mind, lineage, and wealth.
Sifat Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Mengembangkan Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Isma Tangahu; Supiah; Lisdawati Muda
Al-Minhaj : Jurnal Pendidikan Islam Vol 2 No 1 (2019): Jurnal al-Minhaj
Publisher : Pascasarjana IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Lemito kabupten Pohuwato adalah lembaga pendidikan yang membutuhkan sosok kepala sekolah yang sifat kepemimpinannya dapat mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan. Tujuan penelitian ini adalah : 1) untuk mengetahui bagaimana kegiatan ekstrakurikuler keagamaan di SDN O1 Lemito Kabupaten Pohuwato. 2) untuk mengetahui bagaimana kepemimpinan kepala sekolah dalam pengembagan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan di SDN O1 Lemito Kabupaten Pohuwato. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan pendekatan manajerial, sosiologis, dan psikologis dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dimulai dengan menelaah dan mengkaji seluruh data yang telah diperoleh dari berbagai sumber yang terkait melalui tahapan pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan atau verifikasi (conclutions). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) kegiatan ekstrakurikuler keagamaan di SDN 01 Lemito kabupten Pohuwato dijalankan secara baik dalam bentuk : praktik ibadah, baca tulis Alquran dan pesantren kilat. 2) Sifat kepemimpinan kepala SDN 01 Lemito kabupaten Pohuwato dalam mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler terdiri dari : 1) Energik dalam mengembangkan kegiatan. 2) Cerdas mengendalikan emosi dan, 3) Mampu memotivasi pribadi. Rekomendasi hasil temuan ini adalah : 1) Bentuk kegiatan ekstrakurikuler di SDN 01 Lemito sebaiknya dilakukan dalam skala besar lagi dari yang telah ada. Jika selama ini hanya melibatkan stakeholder di SDN 01 Lemito di masa mendatang harus melibatkan masyarakat sekitar agar kegiatan-kegiatan tersebut juga mengandung nilai social. 2) Sifat kepemimpinan kepala SDN 01 Lemito kabupaten Pohuwato dalam mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan sepatutnya tidak lepas dari langkah-langkah pengembangan. Sebab walaupun kepala SDN 01 Lemito sangat baik sifat kepemimpinannya namun jika tanpa langkah pengembangan seperti perencanaan, pengorganisasian, komunikasi dan pengawasan dalam kegiatan ekstrakurikuler keagamaan maka program tersebut tidak akan maksimal
Wakaf Muhammadiyah dalam Membangun Pendidikan Berkemajuan di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Metro Nurul Mahmudah; Dea Tara Ningtyas; Supiah Supiah; Julduz R Paus
Edugama: Jurnal Kependidikan dan Sosial Keagamaan Vol 6 No 2 (2020): Edugama: Jurnal Kependidikan dan Sosial Keagamaan
Publisher : PASCASARJANA IAIN SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK BANGKA BELITUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/edugama.v6i2.1418

Abstract

The writing of this research aims to explain the management and impact of waqf for education in SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro City. As for the background in this writing is the demands and expectations of the community for the greater quality of education but the capacity of the government is not yet worth the demand of the community. So the waqf movement became one of the alternatives offered to answer the challenge. Waqf movement, especially in SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan aims to improve the quality of education in accordance with Muhammadiyah jargon namely "advanced education". This research is a qualitative study with this type of case study research. The data sources in this study consist of primary data sources and secondary data sources. Data collection techniques are conducted in the form of observations, interviews and documentation. The methods of data analysis are data reduction, data presentation and verification. The results of this study show that the waqf movement in SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro City is supported not only by Muhammadiyah cadres but from sympathizers and the general public. The waqf development strategy carried out at SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Metro consists of (1) the conversion (substitution) of waqf assets, (2) promotion and socialization, (3) the management of waqf assets by prioritizing the allocation of waqf with regard to the 2015-2027 plan, (4) establishing partnerships and (5) strengthening the teachings of Al-Ma'un Muhammadiyah. The impact of waqf has a profound effect on the quality of education such as the improvement of school facilities and the education system in the school. Keywords: Waqf Muhammadiyah, Advanced Education Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan pengelolaan dan dampak wakaf bagi pendidikan di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Metro. Adapun yang menjadi latar belakang dalam penulisan ini adalah tuntutan dan harapan masyarakat akan kualitas pendidikan yang lebih besar namun kapasitas yag dimiliki pemerintah belum sepadan dengan permintaan masyarakat. Sehingga gerakan wakaf menjadi salah satu alternative yang ditawarkan untuk menjawab tantangan tersebut. Gerakan wakaf khususnya di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan jargon Muhammadiyah yakni “pendidikan berkemajuan”.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari sumber data primer dansumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun metode analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gerakan wakaf di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Metro tidak hanya didukung oleh kader Muhammadiyah saja melainkan dari simpatisan dan masyarakat umum. Adapun strategi pengembangan wakaf yang dilakukan di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Metro terdiri dari (1) penukaran (substitusi) harta wakaf, (2) promosi dan sosialisasi, (3) pengelolaan harta wakaf dengan memprioritaskan alokasi wakaf dengan memperhatikan renstra tahun 2015-2027, (4) menjalin kemitraan dan (5) Memperkuat ajaran Al-Ma’un Muhammadiyah. Dampak wakaf sangat berpengaruh terhadap mutu pendidikan seperti peningkatan fasilitas sekolah dan sistem pendidikan di sekolah tersebut.
Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Melalui Permainan Engklek Kelompok B TK Berlian Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo Nurlela; Supiah
Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 2 No. 1 (2021): Early Childhood Islamic Education Journal, Volume 02, Nomor 1, Tahun 2021
Publisher : Jurusan PIAUD IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54045/ecie.v2i1.269

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Melalui Permainan Engklek. Model penelitian yang digunakan adalah model Kemmis dan Taggart dengan subjek penelitian berjumlah 20 anak di kelompok B TK Berlian Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli hingga September 2019 dengan dua siklus. Tehnik pengumpulan data yaitu observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data yang digunakan analisis data deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan peneliti yaitu pada saat Pra Tindakan Kemampuan Kinestetik Melalui Permainan Engklek hanya sekitar 15% atau 3 anak. Pada siklus I terjadi peningkatan 45% atau 9 anak. dan pada siklus II terjadi peningkatan yaitu sekitar 90% atau 18 anak. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah guru harus memiliki berbagai macam strategi dan metode pembelajaran dalam mengembangkan kemampuan kinestetik pada anak. Agar anak mampu memahami dan dapat melaksanakan apa yang diarahkan oleh guru. Guru juga merupakan pemeran utama dalam proses pembelajaran.
Pendekatan Konstruktivisme dalam Al-Qur’an (Studi Pedagogis terhadap Kisah Nabi Ibrahim Mencari Tuhan) Izzatur Rusuli; Zakiul Fuady Muhammad Daud; Supiah Supiah
Al-Ulum Vol. 22 No. 1 (2022): Al-Ulum
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/au.v22i1.2917

Abstract

The story of the spiritual journey of the Prophet Ibrahim AS in seeking his Lord in the Qur’an contains the seeds of constructivism approach. This article aims to know how the concept of constructivism approaches, how the spiritual journey of Prophet Ibrahim AS in seeking his Lord and how the constructivism approach practiced by the Prophet Ibrahim AS in his journey. This research is a qualitative study with a literature review approach by using primary and secondary data sources and content analysis as a data analysis technique. The results of this research show that the concept of constructivism is a concept of a learning approach that emphasizes the active of learners to build their own knowledge and involve social interactions. Meanwhile, the spiritual journey of the Prophet Ibrahim AS in seeking his Lord was depicted in the surah al-An'am verse 76-79 in which the Prophet Ibrahim AS made the star, moon, sun as God. However, he got to the truth that the true God is the God who created it all. The application of the constructivism approach conducted by the Prophet Ibrahim AS appeared at the prophet Ibrahim's attempt to construct his own knowledge with various sources about the concept of deity that ultimately, he found the true truth.  
MEMBENTUK KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN RANAH AFEKTIF PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 8 GORONTALO Vatmawati Danial; Supiah Supiah
PEKERTI Vol. 1 No. 2 (2019): PEKERTI: Jurnal Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Publisher : Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.64 KB)

Abstract

ABSTRAK Pendidikan adalah jalur dalam membentuk generasi mendatang, disamping harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan manusia berkualitas dan mampu bersaing, juga harus diarahkan agar memiliki budi pekerti dan moral yang baik. Pembentukan karakter pada pembelajaran yang afektif sangat membantu peserta didik dalam membentuk sikap mereka. Strategi guru dalam membentuk karakter melalui pembelajaran afektif juga hendaknya membiasakan anak untuk mencari sendiri apa yang ingin diketahuinya. Anak diharapkan bisa mengajukan pertanyaan, berdiskusi, menemukan sendiri atau melakukan sesuatu berdasarkan bahan pelajaran yang telah diberikan, seperti membandingkan, melakukan eksperimen dan sebagainya. Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana karakter peserta didik. bagaimana membentuk karakter melalui pembelajaran afektif peserta didik serta mengetahui kendala dan solusi apa yang dilakukan dalam membentuk karakter melalui pembelajaran afektif peserta didik. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyimpulkan : berbagai cara yang dilakukan untuk membentuk karakter peserta didik yaitu membiasakan peserta didik mengucap salam, berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran serta melakukan bimbingan bagi siswa yang belum terlalu mahir dalam membaca Al-Qur’an dengan mengelompokkan sesuai dengan pemahaman masing-masing. Namun meskipun cara dalam penyusunan program yang jelas tersebut sudah dilakukan, tetapi masih ada kendala yang terjadi diantaranya : masih banyak siswa yang belum mengetahui huruf-huruf hijaiyah yang ada dalam Al-Quran, hal ini disebabkan karena kurangnya bimbingan dan dorongan dari orang tua untuk belajar Al-Quran di rumah sehingga siswa juga enggan untuk mempelajarinya.
MEMBENTUK KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN RANAH AFEKTIF PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 8 GORONTALO Vatmawati Danial; Supiah Supiah
PEKERTI Vol. 1 No. 2 (2019): PEKERTI: Jurnal Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Publisher : Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.64 KB)

Abstract

ABSTRAK Pendidikan adalah jalur dalam membentuk generasi mendatang, disamping harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan manusia berkualitas dan mampu bersaing, juga harus diarahkan agar memiliki budi pekerti dan moral yang baik. Pembentukan karakter pada pembelajaran yang afektif sangat membantu peserta didik dalam membentuk sikap mereka. Strategi guru dalam membentuk karakter melalui pembelajaran afektif juga hendaknya membiasakan anak untuk mencari sendiri apa yang ingin diketahuinya. Anak diharapkan bisa mengajukan pertanyaan, berdiskusi, menemukan sendiri atau melakukan sesuatu berdasarkan bahan pelajaran yang telah diberikan, seperti membandingkan, melakukan eksperimen dan sebagainya. Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana karakter peserta didik. bagaimana membentuk karakter melalui pembelajaran afektif peserta didik serta mengetahui kendala dan solusi apa yang dilakukan dalam membentuk karakter melalui pembelajaran afektif peserta didik. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyimpulkan : berbagai cara yang dilakukan untuk membentuk karakter peserta didik yaitu membiasakan peserta didik mengucap salam, berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran serta melakukan bimbingan bagi siswa yang belum terlalu mahir dalam membaca Al-Qur’an dengan mengelompokkan sesuai dengan pemahaman masing-masing. Namun meskipun cara dalam penyusunan program yang jelas tersebut sudah dilakukan, tetapi masih ada kendala yang terjadi diantaranya : masih banyak siswa yang belum mengetahui huruf-huruf hijaiyah yang ada dalam Al-Quran, hal ini disebabkan karena kurangnya bimbingan dan dorongan dari orang tua untuk belajar Al-Quran di rumah sehingga siswa juga enggan untuk mempelajarinya.
Pewarisan Nilai Budaya Religius Dalam Membentuk Kesalihan Sosial Anak Dan Generasi Muda Kasidi Kasidi; Supiah Supiah; Mariaty Podungge
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 11, No 1 (2023): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.607 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v11i1.9688

Abstract

The flow of information and the rapid development of social media with various kinds of audio-visual presentations, both positive and negative at the same time, of course raises anxiety about the impact it has on human behavior, especially for children and the younger generation. Apart from that, there are many factors of social destructiveness and promiscuity which are very easy to access, of course, it also has an impact on the more difficult efforts to form piety in social life for them. This study aims to determine the importance of inheriting religious cultural values in shaping the social piety of children and the younger generation. This type of research is literature study, the method used is a qualitative method with a description that takes into account relevant and value-oriented contexts, this research is descriptive in nature which focuses on systematic explanations and context analysis. The results of the study show that parents have a responsibility to shape social piety for children and the younger generation by being role models for them in living real life in the midst of worldly associations that challenge and threaten the character of children and the nation's generation, because of this the inheritance of cultural values. This religus for them is very urgent and must be sustainable by enriching narratives and deepening scientific and religious insights without neglecting the development of digital technology under the supervision of educators, especially parents.Keywords: Inheritance, Values, Culture, religious, Charity, social.
Implementasi Dan Strategi Pengembangan Konsep Pendidikan Akhlak Di Madrasah Aliyah Al-khairaat Kota Gorontalo Supiah; Abdur Rahman Adi Saputera
Kariman: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 8 No. 1 (2020): Pendidikan dan Kesilaman
Publisher : Institut Kariman Wirayudha Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.069 KB) | DOI: 10.52185/kariman.v8i1.131

Abstract

Penelitian ini mengkaji Implementasi dan Strategi Pengembangan Konsep Pendidikan Akhlak di Madrasah Aliyah  Alkhairaat Kota Gorontalo. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif–kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1) Observasi, 2) Inteview, Dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data meliputi: 1) Reduksi data, 2) Display, 3) Kritik  dan 4) Pengambilan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menyimpulkan: 1) Konsep pendidikan akhlak Madrasah tentang tujuan pendidikan akhlak tidak dituangkan secara khusus dalam visi dan misi madrasah. Madrasah tidak memiliki tujuan operasional dan tanget khusus yang ingin dicapai dalam pendidikan akhlak. Dalam pelaksanaannya Madrasah tidak memiliki metode, pendekatan, starategi dan rencana serta evaluasi yang jelas dalam pendidikan akhlak. 2) Strategi yang digunakan dalam pendidikan akhlak Madrasah adalah menggunakan strategi keteladanan, pembiasaan, menciptakan suasana yang kondusif, teguran langsung, reward and punishment, dan penggunaan kata yang baik dan sanjungan kepada siswa, 3) Pelaksanaan pendidikan akhlak di Madrasah disamping pemberian materi akhlak dalam bentuk mata pelajaran juga diberikan melalui internalisasi dalam kehidupan madrasah dalam bentuk budaya religius madrasah.
MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM PENYUSUNAN MATERI EKSTRAKULIKULER BERBASIS MODERASI BERAGAMA DI SD NEGERI 1 BANJARSARI agung suwardoyo; Supiah Supiah
MODERATIO: Jurnal Moderasi Beragama Vol 1 No 1 (2021): MODERASI BERAGAMA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat of Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/moderatio.v1i1.3244

Abstract

Masalah dalam penelitian adalah” bagaimana Meningkatkan meningkatkan Toleransi Siswa sebagai Wujud Moderasi Beragama”. Sedangkan tujuan penelitian adalah untuk Meningkatkan meningkatkan Toleransi Siswa sebagai Wujud Moderasi Beragama DI sd Negeri 1 Banjarsari. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas, subjek penelitian adalah kelompok B berusia 5-6 tahun berjumlah 20 anak yang terdiri dari 12 anak perempuan dan 8 anak laki-laki. Tehnik pengumpulan data yaitu observasi dan dokumentasi.Tehnik analisis data yang digunakan analisis data deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan peneliti yaitu pada saat Pra Tindakan Kemampuan toleransi Melalui Kegiatan Keagamaan dan Sosial hanya sekitar 15% atau 3 anak dengan kategori berkembang sesuai harapan (BSH). setelah dilaksanakan siklus I kemampuan dengan berkembang sangat baik (BSB) terdapat 45% atau 9 anak. dan pada saat dilaksanakan siklus II terjadi peningkatan yaitu sekitar 90% atau 18 anak dengan kategori berkembang sangat baik (BSB). Rekomendasi hasil penelitian ini adalah Kepala harus memiliki berbagai macam strategi dan metode pembelajaran dalam mengembangkan meningkatkan Toleransi Siswa sebagai Wujud Moderasi Beragama pada anak. Agar anak mampu memahami dan dapat melaksanakan apa yang diarahkan oleh Kepala Sekolah. Kepala Sekolah juga merupakan pemeran utama dalam proses pembelajaran.