RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau merupakan salah satu Rumah Sakit Kelas B pendidikan milik Pemerintah Provinsi Riau. Berdasarkan Depkes Bed Occupacy Rate (BOR ) mempunyai standar 60 – 85 %, di ruangan Cendrawasih BOR nya melebihi 85 %. Artinya jumlah penggunaan tempat tidur pasien tinggi dan beban kerja perawat pun meningkat. Tujuan penelitian di lakukan analisis beban kerja perawat sebagai dasar untuk menentukan jumlah kebutuhan tenaga perawat di ruangan Cendrawasih RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau tahun 2017. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan teknik observasi, pedoman wawancara, dan penelusuran dokumen, hasil dari beban kerja yang didapat digunakan untuk perhitungan kebutuhan tenaga perawat. Informan utama terdiri dari 3 orang perawat yang di observasi, 3 orang perawat yang di wawancara serta kepala ruangan sebagai informan pendukung. Hasil penelitian didapatkan waktu kerja di ruangan Cendrawasih adalah 233 hari kerja/ tahun atau 1864 jam kerja / tahun atau 111.840 menit / tahun. Beban kerja perawat di ruangan cendrawasih di dapatkan 82,3 %, standar kelonggaran 1,17 dan perhitungan kebutuhan tenaga perawat yang di lakukan sesuai metode Kepmenkes No 81 tahun 2014 menghasilkan membutuhkan tenaga perawat 26 orang perawat, jumlah perawat di ruangan cendrawasih saat ini berjumlah 21 orang . Kesimpulan beban kerja perawat di ruangan cendrawasih tinggi yaitu 82,3 % dan jumlah tenaga perawat masih kurang. Agar pelayanan tetap berjalan dengan baik disarankan mengadakan ekstra pudding untuk perawat yang shif malam, memberikan jasa pelayanan berdasarkan jumlah pasien dan melakukan capacity building untuk tenaga keperawatan yang dapat meningkatkan komitmen dalam bekerja dan menghindari kejenuhan. Kata Kunci : waktu kerja, standar beban kerja, standar kelonggaran, kebutuhan tenaga perawat
Copyrights © 2018