Susu kedelai diproduksi dari ekstraksi kedelai. Permasalahan utama yang sering dihadapi selama produksi susu kedelai adalah susu kedelai yang mudah rusak jika disimpan pada suhu dingin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komoditas kedelai (organik dan anorganik) terhadap umur simpan susu kedelai “La Soya” yang disimpan pada suhu 5oC, 10oC, dan 25oC dengan pengujian fisikokimia (viskositas dan pH), mikrobiologi, dan organoleptik (uji skoring). Hasil penelitian menunjukkan bahwa viskositas susu kedelai pada suhu refrigerasi meningkat selama 28 hari penyimpanan. Produk ini juga masih memiliki pH konstan sekitar 6,5 sampai 7 yang sesuai dengan standar SNI. Dari hasil TPC menunjukkan bahwa tidak ada pertumbuhan mikrobia selama penyimpanan sampai 28 hari untuk susu kedelai organik dan anorganik pada suhu 5oC dan 10oC. Akan tetapi susu kedelai yang disimpan pada suhu 25oC (suhu ruang) sudah terdapat pertumbuhan mikrobia sejak penyimpanan 12 jam. Dari pengujian organoleptik dengan parameter warna, aroma dan rasa, pada susu kedelai anorganik memiliki estimasi umur simpan yang lebih lama dibanding susu kedelai organik yaitu 22 hari pada suhu 5oC.
Copyrights © 2013