Bhamada: Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan (E-Journal)
Vol 1 No 1 (2010)

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG HUBUNGAN SEKSUAL DALAM KEHAMILAN DENGAN AKTIVITAS HUBUNGAN SEKSUAL DI RB TIARA DESA HARJAWINANGUN KECAMATAN BALAPULANG KABUPATEN TEGAL TAHUN 2010

Tri Agustina Hadiningsih (Unknown)
Edy Sucipto (Unknown)
Rina Febri Wahyuningsih (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 May 2019

Abstract

Ibu hamil pada waktu memeriksakan kehamilannya di RB Tiara, disamping memeriksakan kehamilan juga konsultasi dengan tenaga kesehatan tidak terkecuali masalah aktivitas hubungan seksual pada waktu hamil, banyak mitos yang melarang hubungan seksual pada waktu hamil karena dapat mengakibatkan bayi cidera dan bisa keguguran, sedangkan satu sisi jika aktivitas seksual tidak dilakukan maka dapat mengakibatkan suami akan selingkuh. Studi pendahuluan di RB Tiara bahwa pada bulan Desember 2009 dari 10 ibu hamil, 7 ibu hamil (70 %) yang terdiri atas TMI 4, TMII 2 dan TMIII 1 ibu hamil merasa takut untuk melakukan hubungan seksual pada waktu hamil karena dapat mempengaruhi kehamilannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil dengan aktivitas hubungan seksual di RB Tiara Desa Harjawinangun Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal tahun 2010?. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil dengan aktivitas hubungan seksual selama kehamilan. Jenis dan Desain penelitian yang digunakan adalah survei analitik secara cross sectional pada ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di RB Tiara pada bulan Maret 2010, teknik pengambilan sampel nonprobability sampling secara aksidental, berjumlah 30 responden. Pengumpulan data dilakukan dari pengisian kuesioner, analisa univariat dengan distribusi frekuensi, analisa bivariat dengan uji corealsi chi square.Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup tentang hubungan seksual pada waktu hamil kategori (76,7%), melakukan hubungan seksual selama kehamilan ≤1x per minggu (73,3%). Uji korelasi dengan chi square diperoleh x2 hitung = 6,607, df = 1 dan nilai kemaknaan 0,05, yang berarti x2 hitung lebih besar dari x2 tabel ( x2 tabel = 3,841) serta p value = 0,01 yang berarti < 0,05). Hal ini menunjukan adaya hubungan yang bermakna antara hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil dengan aktivitas hubungan seksual selama hamil. Disarankan agar meningkatkan pengetahuan tentang hal-hal yang menggangu kehamilan, sehingga dapat menjaga kehamilan salah satunya menentukan kapan waktu yang tepat melakukan aktivitas seksual yang dapat mengganggu kehamilan dan janin.

Copyrights © 2010






Journal Info

Abbrev

jik

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

Bhamada, Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan merupakan wadah atau sarana yang menerbitkan tulisan ilmiah hasil-hasil penelitian maupun non hasil penelitian di bidang: 1. ilmu-ilmu keperawatan 2. ilmu-ilmu kebidanan 3. ilmu-ilmu kesehatan reproduksi yang belum pernah diterbitkan di jurnal-jurnal ...