Jurnal Pengajaran Seni dan Budaya
Vol 3, No 1 (2018): Juli 2018

POLA PELATIHAN GERAK TARI LULO MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PADA SISWA KELAS VI SDN 37 KENDARI

Sihartin<br> I Ketut Suardika<br> Yazid (uho)



Article Info

Publish Date
15 Jul 2019

Abstract

Pola gerakan pada seni tari senantiasa melibatkan anggota badan manusia. Unsur anggota badan manusia membuat pola gerak tari berdiri sendiri, berhimpun maupun bersambungan. Pola pelatihan pada seni tari lulo tradisional didasarkan pada pola gerakan anggota tubuh yaitu gerakan tangan, pergelangan tangan, siku, wajah dan kepala, pinggul, kaki dan pergelangan kaki, kesemuanya itu harus mengikuti pola dan irama yang sama sesuai dengan jenis lulo-nya. Pada setiap pola dan gerakan seni tari lulo tersebut memiliki pola gerakan yang berbeda sesuai dengan tujuan dan makna seni tari lulo tersebut. Pola pelatihan tari lulo yang dilaksanakan pada penelitian kali ini adalah menerapkan beberapa jenis tari lulo tradisional untuk diajarkan dan dipraktekkan pada anak sekolah dasar khususnya siswa kelas VI. Adapun jenis-jenis tari lulo tersebut adalah Lulo Mbinetabe, Lulo Pata-Pata, Lulo Leba dan Lulo Hada. Ada beberapa alasan kami mengambil keempat jenis tari lulo ini, yaitu karena keempat jenis seni tari Lulo tersebut merupakan seni tari tradisional yang pertama kali diciptakan dan diperkenalkan oleh masyarakat suku Tolaki pada masanya dan dari keempat tari Lulo itu kemudian berkembang menjadi beberapa jenis-jenis tari Lulo modern saat ini. Adapun pola pelatihan gerak seni tari Lulo tersebut dapat dijelaskan sesuai dengan jenis seni tari tradisionalnya. Keempat jenis Lulo ini memiliki pola gerak yang berbeda yaitu berupa lingkaran, tangan yang bergandengan, serta kaki yang dipertukarkan antara kaki kanan dan kiri maupun sebaliknya. Jenis-jenis alat musik yang digunakan pada seni tari Lulo tradisional yaitu alat musik gong atau Tawa-tawa dan alat musik gendang, kedua alat musik ini dimainkan sesuai dengan irama dan ritme jenis tari Lulo, seperti Lulo Mbinetabe, Lulo Pata-Pata, Lulo Leba, dan Lulo Hada, tata rias yang digunakan tidak terikat, tergantung waktu dan tempat dibawakannya tari lulo ini, tetapi tetap mengedepankan etika dan estetika berpakaian, seperti menutup aurat.Keyword: Lulo; Musik Tata Rias; Pola Gerak

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JPSB

Publisher

Subject

Arts Humanities Education

Description

Selamat datang di Jurnal Pembelajaran Seni dan Budaya (JPSB), jurnal elektronik yang diterbitkan Program studi Pendidikan Seni, Pascasarjana Universitas Halu Oleo Kendari. Jurnal Pembelajaran Seni dan Budaya (JPSB), adalah media untuk diskusi ilmiah, deskripsi, dan riset mengenai pendidikan seni dan ...