Sistem penjurusan pada SMAN 4 Banjarbaru selama ini masih masih bersifat subjektif dan pilihan siswa sendiri, akhirnya pembagian jumlah siswa pada setiap kelas berdasarkan jurusan tidak berimbang. Penelitian ini menganalisa dan membuat perangkat lunak sistem penentuan keputusan jurusan menggunakan metode Simple Additive Weight (SAW) untuk mendapatkan proses pembobotan dalam penentuan keputusan yang terkomputerisasi. Perhitungan untuk pembobotan berdasarkan kriteria nilai siswa, ekstrakurikuler, kerajinan, nilai test dan kelakuan. Nilai akhir dari SAW nantinya dikonversi menyesuaikan jurusan yang akan ditentukan baik IPA, IPS dan Bahasa.Kata kunci : SAW, SPK, Jurusan
Copyrights © 2017