Dalam Standar Akuntansi Keuangan mengungkapkan bahwa pendapatan dapat diartikan sebagai arus kas masuk bruto dari manfaat ekonomis yang timbul dari aktivitas normal perusahaan selama satu periode akuntansi, bila arus masuk itu mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal. Sedangkan beban dapat diartikan sebagai pengorbanan ekonomis untuk menghasilkan sesuatu dalam kegiatan perekonomian. PT. Wahana Tata Riau mengelompokkan beban dalam dua klasifikasi beban yakni beban proyek dan beban usaha. Biaya proyek adalah kelompok biaya yang berhubungan langsung dengan proyek. Disini terjadi kesalahan dalam pembebanan atau pencatatan biaya-biaya yang timbul dari pekerjaan proyek seperti biaya bahan baku, upah tenaga kerja dan overhead. Perusahaan mencatat pengeluaran bahan baku dengan mendebet biaya kontrak dan mengkreditkan bahan baku, sedangkan untuk upah tenaga kerja, perusahaan mendebet biaya kontrak dan mengkreditkan upah tenaga kerja demikian juga dengan biaya overhead.
Copyrights © 2018