Islam dan adat Minangkabau menurut Hamka memilikihubungan dialektika yang saling menguatkan. Keduanya, kendatimemiliki watak dan berasal dari sumber yang berbeda, tumbuhdan hibup dalam kultur Minangkabau. Kekuatan kedua entitatasini menjadi fondasi bagi kemajuan masyarakat Minangkabau.Akan tetapi, memang tidak bisa diabaikan bahwa kedua unsur inimemiliki potensi untuk menimbulkan konflik. Dalam konteks ini,menjadi sangat penting untuk menggunakan pendekatanhermenetik yang diperkenalkan oleh Paul Ricoeur. Pendekatan inimemungkinkan kedua unsur ini menjadi kekuatan pendorongkemajuan masyarakat modern.
Copyrights © 2013