Jalan tidak beraspal dibuat dengan meletakan agregat (unbound) langsung diatas subgrade yang telah disiapkan. Bilamana subgrade mempunyai shear strength dan CBR yang tinggi, maka persoalan yang timbul sehubungan dengan konstruksi }a/an akan sedikit. Akan tetapi bilamana material subgrade adalah tanah berbutir ha/us dan CBR serta shear strengthnya rendah, biasanya tidak bisa mendapatkan fa/an yang stabil tanpa kehilangan agregat yang masuk kedalam subĀ grade. Alur akan terbentuk pada permukaan jalan dan ini harus diisi kembali untuk memelihara permukaan jalan agar tetap baik. Kehilangan agregat bisa dicegah dengan memasang geotextile antara subgrade dan agregat. Meskipun geotextilefungsi utamanya untuk seperator, diafuga akan berfungsi sebagai reinforcement yang bisa menghemat ketebalan agregat. Tulisan ini menĀ guraikan aspek reinforcement pada fa/an tidak beraspal, tetapi perencanaan yang lengkap untuk geotextile harus mempertimbangkan fungsi separtor dan fungsi filter.
Copyrights © 1993