Creative Research Journal
Vol 5, No 01 (2019)

SESAR LEMBANG: POTENSI BENCANA DI KAWASAN PERKOTAAN CEKUNGAN BANDUNG (SUATU TINJAUAN YURIDIS)

Rismawati, Rismawati (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Oct 2019

Abstract

Potensi bencana Sesar Lembang tidak dapat diabaikan. Meski tidak berada di ruang yang dapat dihuni oleh manusia, tetapi keberadaannya dapat mempengaruhi kehidupan manusia itu sendiri. Hal tersebut dikarenakan ruang digunakan oleh manusia sebagai wadah untuk melaksanakan berbagai macam kegiatannya. Kawasan Cekungan Bandung, tempat Sesar Lembang berada telah ditetapkan menjadi Kawasan Perkotaan, bahkan Kawasan Metropolitan dan Kawasan Strategis Nasional dari sudut kepentingan ekonomi. Padahal, kawasan tersebut merupakan kawasan rawan bencana, salah satunya gempa dan gerakan tanah yang dapat diakibatkan oleh Sesar Lembang. Dalam tulisan ini, dilakukan kajian hukum dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif, terhadap peraturan perundang-undangan terkait penataan ruang yang berlaku secara umum di tingkat nasional dan secara khusus di area Cekungan Bandung. Dari hasil kajian hukum tersebut, diketahui bahwa demi terwujudnya keharmonisan dengan kondisi alam, diperlukan penataan ruang yang mengakomodir kondisi alam setempat. Arahan mitigasi dalam pengaturan penataan ruang telah ada, tetapi lebih mengarah pada apa yang seharusnya dilakukan ke depan, bukan pada perbaikan kondisi masa kini untuk mengurangi tingkat kerentanan di sekitar kawasan tersebut.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

crj

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Decision Sciences, Operations Research & Management Other

Description

CR Journal (merupakan singkatan dari Creative Research journal) adalah media publikasi hasil penelitian ilmiah diberbagai disiplin ilmu untuk memecahkan permasalahan pembangunan di Jawa Barat. CR Journal diterbitkan 2 (dua) kali dalam setahun dan dikelola oleh Badan Penelitian dan Pengembangan ...