Studi ini merupakan kelanjutan dari studi tentang efek Fisher yang dilakukan oleh Purwandaya dan Suyanto (2000). Studi ini menggunakan data periode Januari 1991 sampai dengan Mei 2002. Dikarenakan adanya masalah endogeneity dalam model, estimasi OLS menjadi tidak konsisten lagi. Estimator variabel instrument kemudian digunakan untuk mendapatkan estimasi yang konsisten. Hasil estimasi dengan variabel instrument memperlihatkan bahwa koefisien variabel inflasi tidak sama dengan satu. Karena itu, belum bisa disimpulkan bahwa hipotesis Fisher terjadi di Indonesia.
Copyrights © 2004