Jurnal Tekno Global
Vol 8, No 1

Analisis Deformasi Rencana Fondasi Tangki BBM

Ekasisca Contesa (Universitas Gadjah Mada)
Agus Darmawan Adi (Universitas Gadjah Mada)
Hary Christady Hardiyatmo (Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
31 Jul 2019

Abstract

ABSTRACTDetermining the type of foundation that will be used in a building must be adjusted to the amount of load, environmental conditions and subsoil. Construction of a fuel oil tank (TBBM) which will be build is a tank with 40.000 kL capacity and 50 m diameter. Deformation analysis of soil structure can be manually calculate and numerical calculations are performed using GEO5 Pile Group software. Analysis of the Pile Group program consists of two parts, namely Spring Method which makes the calculation of the entire  pile foundation and determination of internal forces along the length of individual pile possible. The important result is rotation, settlement value, and further the dimensioning of the reinforcement cage for individual piles. For Analytcal Solution analysis is intended for analysing vertical bearing capacity of a pile group loaded solely by a vertical normal force. The analysis result comparises the vertical bearing capacity of the pile foundation and the average settlement of the pile. The results of the consolidation reduction analysis resulted in a value of 58.7 mm. For the results of numerical analysis with Geo5, the settlement in analytical solution is 23.4 mm and for a spring method analysis is 18.0 mm. The difference between the resut of manually calculation and Geo5 can occur due to possible differences by the formulation. However, the value is satified to the allowable settlement criteria so that it can be concluded that the soil can support the foundation of the tank quite stable.Keywords : tank foundation, settlement, numerical analysis, consolidation, Geo5ABSTRAKMenentukan tipe fondasi yang akan dipakai pada bangunan harus disesuaikan dengan besar beban yang akan diterima bangunan, kondisi lingkungan dan lapisan tanah. Pembangunan tangki bahan bakar minyak (TBBM) yang akan dibangun merupakan tangki dengan kapasitas 40.000 kL dan diameter 50 m, dengan kondisi tanah di lapangan berupa tanah berlapis yang terdiri dari pasir halus sampai lempung. Analisis mengenai perubahan struktur tanah dapat dilakukan secara manual dan perhitungan numeris dilakukan dengan menggunakan software  GEO5 Pile Group. Analisis pada program Pile Group terdiri dari dua bagian, yaitu Spring Method yang memperhitungkan deformasi yang terjadi pada seluruh fondasi tiang dan menentukan internal forces di sepanjang tubuh tiang. Hasil analisis terdiri dari rotasi pile cap serta penurunan yang terjadi. Serta analisis Analytcal Solution yang dapat digunakan untuk menganalisis daya dukung vertikal tiang akibat beban normal vertikal yang diaplikasikan pada fondasi. Hasil analisis berupa daya dukung  vertikal pada fondasi tiang dan penurunan rata-rata yang terjadi. Hasil analisis penurunan konsolidasi menghasilkan nilai sebesar 58,7 mm. Sedangkan untuk hasil  analisis numeris dengan Geo5, penurunan pada analisis analytical solution menghasilkan penurunan sebesar 23,4 mm dan analisis dengan spring method menghasilkan penurunan sebesar 18,0 mm. Perbedaan hasil perhitungan antara hasil hitung secara manual dan Geo5 dapat terjadi akibat adanya kemungkinan perbedaan formulasi dari kedua cara perhitungan penurunan tersebut. Meskipun begitu, nilai tersebut masih memenuhi kriteria penurunan yang diijinkan sehingga dapat disimpulkan bahwa tanah dapat menopang fondasi tangki dengan cukup stabil.Kata kunci : fondasi tangki, penurunan, analisis numeris, konsolidasi,Geo5

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

TG

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Karya-karya ilmiah dalam jurnal Tekno Global yang pertama ini merupakan hasil dari tulisan dari Praktisi, Pakar dan dedikasi para Dosen Indo Global Mandiri yang senantiasa memiliki komitmen untuk mengembangkan Ilmu pengetahuan pada bidang Keteknikan baik dalam tataran praktis maupun teoritis ...