Penggunaan energi microwave lebih dipertimbangkan untuk pembersihan gigi tiruan karena energi microwave dapatmembunuh beberapa mikroorganisme, lama pembersihan yang lebih singkat, dapat mencegah denture stomatitis, tidakmemerlukan tempat penyimpanan yang khusus, tidak mempunyai masa kadaluarsa, tidak mengubah warna atau bau,tidak menyebabkan resistensi pada Candida albicans, dan tidak menimbulkan reaksi alergi. Penelitian ini dilakukan untukmengetahui pengaruh lama pembersihan dengan energi microwave terhadap kekasaran permukaan bahan basis gigi tiruanresin akrilik 650 Watt selama 2, 4, 6, 8 menit, dan kontrol. Dua puluh lima sampel (resin akrilik merek QC-20 denganukuran garis tengah 20 mm dan tebal 2 mm) yang dibagi menjadi 5 kelompok eksperimen (pembersihan 2, 4, 6, 8 menit,dan kontrol. Kekasaran permukaan diukur sebelum dan setelah pembersihan dengan alat Profile meter (Mitutoyo-SurfTest 301, Japan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekasaran permukaan meningkat secara signifikan pada bahanbasis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas sebelum dan setelah dilakukan pembersihan dalam 4, 6, 8 menit (p<0,05).Kesimpulannya, lama pembersihan yang ideal dengan energi microwave tanpa menyebabkan kekasaran permukaan padagigi tiruan adalah 2 menit.
Copyrights © 2012