Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UNTAN
Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Farmasi Kalbar

EMANTAUAN EFEK SAMPING ANTIBIOTIK YANG MERUGIKAN PADA PASIEN ANAK YANG BEROBAT DI PUSKESMAS KECAMATAN PONTIANAK TIMUR

., Siti Hardianti Ratman (Unknown)



Article Info

Publish Date
12 Sep 2019

Abstract

Efek samping obat merupakan respon terhadap suatu obat yang merugikan. Antibiotikmerupakan salah satu obat yang sering terjadi efek samping. Antibiotik yang diberikan dalamdosis teraupetik yang kecil tetapi sudah menimbulkan efek samping, memberikan dilemadalam pengobatan karena mempengaruhi keberhasilan terapi. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengetahui karakteristik pasien anak yang menerima terapi antibiotik, mengetahuiantibiotik yang paling sering diterima pada pasien anak dan mengetahui besar persentase efeksamping antibiotik pada pasien anak di Puskesmas Kecamatan Pontianak Timur. Penelitianini bersifat deskriptif dengan rancangan penelitian prospektif melalui wawancara secaralangsung pada orangtua pasien anak pada hari terakhir pengobatan dan 72 jam setelahpengobatan menggunakan telepon seluler. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pasienanak yang paling sering menerima antibiotik adalah berjenis kelamin perempuan (60,78%)dan berusia mulai dari 2 – 5 tahun (78,43%) serta diagnosa penyakit paling banyak adalahdiare (33,33%). Antibiotik yang sering diberikan adalah amoxicillin sirup. Kejadian efeksamping yang terjadi adalah sebesar 17,64%. Efek samping yang terjadi ada urtikaria (13,72%), sakit kepala (1,96%) dan mual (1,96%). Kesimpulan dari penelitian ini pasien anakyang memperoleh antibiotik paling banyak berjenis kelamin perempuan berusia 2 – 5 tahun,antibiotik yang sering diberikan amoxicillin sirup dan efek samping yang sering terjadiadalah urtikaria.Kata kunci: Antibiotik, Anak, Efek Samping, Puskesmas

Copyrights © 2019