Produksi gula aren di wilayah limbangan kabupaten Kendal masih dilakukan secara tradisional dengan menggunakan tungku dari batu bata. Tungku dari batu bata ini sangat tidak efisien karena banyak panas yang terbuang ke udara, sehingga untuk membuat gula aren dari nira sebanyak 10 liter memerlukan waktu sekitar 4-5 jam. Rancangan tungku dilakukan dengan menutup rapat lubang dibawah wajan, memperkecil kontak antara api dengan udara luar lewat lubang kayu serta mengisolasi dinding tungku dengan lapisan keramik. Ukuran tungku modifikasi adalah 75 x 60 x 110 cm dengan bahan baku beton dan berinsulasi keramik. Beton dipilih karena kuat sehingga mampu menahan beban wajan dan nira serta tahan lama. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tungku modifikasi berhasil memperpendek waktu produksi menjadi 2-2,5 jam untuk memproses 10 liter nira menjadi gula. Jumlah kayu yang digunakan juga berkurang setengah dari jumlah kayu bakar yang digunakan pada tungku tradisional, serta temperatur ruang memasak turun dari 32⁰C menjadi 29⁰C Kata kunci: gula aren, hemat energi,nira, tungku.
Copyrights © 2016